Perdana Menteri Israel Ariel Sharon kemarin mengatakan Israel tidak akan meninggalkan sepenuhnya tanah tinggi Golan karena mewujudkan perdamaian dengan Suriah, sementara Asistan Menteri Luar Negeri Amerika yang sedang mengunjungi Mesir menyatakan, Amerika mendukung semua upaya diplomatik yang bermaksud memulihkan perundingan perdamaian Suriah-Israel.

Sharon mengatakan, tentara Israel tidak akan meninggalkan tanah tinggi Golan sepenuhnya, bahkan tidak menghiraukan ketidakpuasan masyarakat internasional karena hal itu.

Kemarin Presiden Israel Moshe Katsav mengundang Presiden Suriah Bashar al-Asad mengunjungi Jerusalem untuk mengadakan perundingan tentang masalah mewujudkan perdamaian. Tetapi undangan tersebut ditolak oleh Suriah. Katsav menyatakan menyesal terhadap hal itu.

Seusai pembicaraan dengan Sekretaris Jenderal Liga Arab Amr Moussa, Asistan Menteri Luar Negeri Amerika William Burns kemarin mengatakan kepada media di Kairo, bahwa Amerika mendukung semua upaya diplomatik yang bermaksud memulihkan perundingan perdamaian Suriah-Israel dan Lebanon-Israel dan mendukung Suriah dan Israel berusaha terus menuju ke arah pemulihan perundingan perdamaian. Juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika Adam Ereli menyatakan, Amerika mendukung Israel dan Suriah mengadakan perundingan langsung.