Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2004-02-26 14:58:20    
Pembicaraan 6 pihak Beijing putaran ke-2 dimulai dengan baik

cri
Kemarin pembicaraan 6 pihak Beijing putaran ke-2 mengadakan agenda hari pertama, anggota delegasi Tiongkok yang juga juru bicara penerangan pihak Tiongkok Li Jianchao dalam jumpa pers kemarin sore menyatakan, para peserta pembicaraan mencapai pengertian bersama tertentu dalam pembicaraan hari pertama, dan menyinggung isi substansial. Permulaan pembicaraan 6 pihak terasa dimulai dengan baik dan faktor optimistis sedang bertambah. Berikut laporan wartawan CRI.

Menurut keterangan, para peserta pembicaraan dalam rapat tertutup kemarim memberi kata sambutan dengan kepala dingin dan prakmatis, meskipun mempunyai perselisihan-perselisihan pendapat, tapi tetap mencapai beberapa pengertian bersama. Semua pihak berpendapat, pembicaraan akan diteruskan biarpun muncul kesulitan apa saja. Semua pihak dengan lebih lanjut menetapkan tujuan deknuklirasasi Semenanjung Korea, dan berpendapat terwujudnya tujuan tersebut sesuai dengan kepentingan berbagai negara; selain itu berbagai pihak setuju mengambil langkah yang selaras, dengan berpendapat diambilnya tindakan adalah jalan paling efektif untuk membina kepercayaan.

Setelah berakhirnya rapat tertutup pembicaraan 6 pihak kemarin, delegasi Korea Utara dan Delegasi Jepang, delegasi Korea Utara dan delegasi Amerika masing-masing mengadakan konsultasi bilateral. Dibandingkan dengan pembicaraan 6 pihak Beijing putaran pertama pada bulan Agustus lalu, dapatnya dengan lancar dimulai konsultasi bilateral antara Korea Utara dan Amerika pada hari pertama pembicaraan 6 pihak kali ini adalah sangat menggembirakan.

Dalam pembicaraan hari pertama, berbagai pihak masih membicarakan banyak topik yang peka. Akan tetapi, menghadapi topik yang peka atau yang pantang, berbagai pihak dapat mendengar pendapat pihak lain dengan sabar dan tenang hati. Hal itu menerangkan suasana pembicaraan hari pertama adalah agak baik.

Dilihat dari informasi yang diungkapkan delegasi berbagai pihak, Semua pihak relatif optimistis terhadap pembicaraan putaran kali ini. Ketua Delegasi Korea Selatan mengungkapkan, berbagai pihak dalam pembicaraan hari pertama mengemukakan banyak pendapat yang konstruktif dan telah mencapai pengertian bersama yang tertentu. Sementara itu, delegasi Korea Selatan mengemukakan usul diadakannya pembicaraan 6 pihak secara periodik dan mengusulkan spaya diadakan pembicaraan 6 pihak sekali setiap dua bulan. Jurubicara Delegasi Rusia seusai pembicaraan juga menyatakan, pembicaraan hari pertama adalah satu permulaan baik dan pihak Rusia menyatakan puas terhadap pembicaraan hari itu.

Pembicaraan 6 pihak Beijing telah mengundang perhatian seluruh dunia dan opini umum internasional secara merata menyatakan optimistis atas pembicaraan kali ini. Kantor Berita Rueter menganalisa, pendirian Korea Utara dalam pembicaraan kali ini mungkin akan melunak. Walaupun Kementerian Luar Negeri Korea Utara sebelum pembicaraan mengeluarkan beberapa pernyataan yang keras nadanya, Ketua Delegasi Korea Utara pernah menyatakan optimistis atas pembicaran 6 pihak sebelum tiba di Beijing. Kantor Berita Kyodo Jepang menunjukkan, Korea Utara bulan ini di Wina mengadakan pertemuan informal dengan Badan Tenaga Atom Internasional IAEA dan telah membahas kemungkinan mengadakan pemeriksaan terhadap instalasi nuklir Korea Utara. Ini juga merupakan kontak substansial pertama antara Korea Utara dan IAEA sejak bulan Desember tahun 2002. Ini menunjukkan, menjelang pembicaraan 6 pihak Beijing putaran kedua, Korea Utara telah melakukan upayanyadan menciptakan suasana yang kondisif bagi pembicaraan.CNN Amerika mengatakan, pembicaraan kali ini tidak menetapkan batas waktu terakhir dan ini sangat berbeda dengan pembicaran 6 pihak Beijing kali pertama, maka pembicaraan kali ini mungkin akan mencapai kemajuan baru. BBC Inggeris mengatakan, Ketua Delegasi Korea Utara dalam sambutannya ketika pembicaraan dimulai menyatakan, Korea Utara siap dengan luwes menangani masalah bersangkutan. Ini adalah sebuah sinyal baik bagi dapat tercapainya kemajuan dalam pembciaraan.

Anggota Delegasi pihak Tiongkok yang juga juru bicara penerangan pihak Tiongkok Liu Jianchao ketika ditanya wartawan dalam jumpa pers mengenai kapan pembicaraan 6 pihak kali ini dapat berakhir mengatakan, semua pihak sekarang optimistis terhadap hasil pembicaraan hari pertama sedangkan kapan pembicaraan diakhiri kini tetap adalah sebuah tanda tanya. Dilihat dari sudut tertentu, sulit diakhirinya pembicaraan itu sendiri adalah sinyal baik, kalau pembicaraan 6 pihak Beijing kali ini dapat terus dilangsungkan, akan lebih besarlah kemungkinan pembicaraan membuahkan hasil.