Tiongkok pada 15 tahun mendatang akan mengalokasi 500 miliar yuan renminbi atau kira-kira 60,6 miliar dolar Amerika untuk mempercepat pelaksanaan strategis penggantian energi, antara lain energi daur ulang dan tenaga nuklir.
Menurut sumber dari Biro Energi Komisi Pembangunan dan Reformasi Negara Tiongkok, dalam 15 tahun mendatang, Tiongkok akan membangun 28 pusat listrik tenaga nuklir, dan sampai tahun 2020 kapasitas terpasang listrik tenaga nuklir Tiongkok tahun 2020 akan merupakan 4 persen total kapasitas terpasang tenaga tersebut. Sementara itu, Tiongkok juga akan memperbesar intensitas investasi dan pembangunan energi daur ulang dan tenaga nuklir, antara lain listrik tenaga angin, energi matahari dan pusat listrik tenaga air ukuran kecil.
Pejabat Biro tersebut menyatakan, Tiongkok akan membuat perundang-undangan dan mengambil banyak langkah untuk mendukung perkembangan energi bersih.
|