Administrator Tertinggi Amerika untuk Irak, Paul Bremer kemarin menyatakan, situasi kacau di Irak tidak akan mempengaruhi berlangsungnya secara normal penyerahan kekuasaan di Irak, tentara koalisi akan menyerahkan kekuasaan kepada pemerintah sementara Irak pada tangga 30 Juni mendatang menurut rencana.
Bremer mengatakan pula, bentrokan antara tentara koalisi dan anggota bersenjata golongan Shi'ah di berbagai tempat Irak akhir-akhir ini dan aksi militer besar-besaran tentara Amerika di daerah "segi tiga Sunni" tidak akan membawa dampak serius bagi situasi Irak di masa datang.
Kemarin, Presiden Sudan Bashir dan Raja Yordania Abdullah yang berkunjung di Sudan menekankan perlunya PBB memainkan peran inti dalam proses politik di Irak, khususnya di bidang pengakhiran pendudukan negeri asing dan pengawasan penyerahan kekuasaan.
|