Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2004-08-16 16:26:28    
Kehidupan Warga Lanjut Usia Di Kota Beijing

cri

Kota Beijing adalah sebuah kota metropolitan yang berpenduduk lebih dari 10 juta orang. Seiring dengan semakin meningkatnya taraf penghidupan dan perbaikan kondisi kesehatan warga Beijing, jumlah orang lanjut usia di kota ini juga semakin bertambah. Kini jumlah orang lanjut usia di atas 60 tahun merupakan 30% jumlah total penduduk seluruh Kota Beijing. Dalam keadaan semakin berkembangnya ekonomi dan masyarakat Kota Beijing seperti sekarang ini, bagaimana kehidupan warga lanjut usia di Kota Beijing? Saudara pendengar, dalam Ruangan Kehidupan Sosial Tiongkok edisi ini, akan kita bicarakan kehidupan warga lanjut usia di Kota Beijing.

Pagi-pagi ketika fajar menyingsing dan orang muda yang bekerja masih tidur nyenyak, orang lanjut usia sudah sibuk mengadakan latihan badan di taman-taman di semua penjuru Kota Beijing atau kompleks penduduk. Di antaranya ada yang main silat Taiji, berdansa atau bermacam latihan badan lainnya. Beginilah warga lanjut usia Kota Beijing memulai kehidupan dalam satu hari.

Kakek Bao Yujiang yang berusia 60 tahun lebih sangat berminat pada silat Wu Shu sebelum pensiun. Tahun lalu ia bersama teman-teman menyelenggarakan sebuah pusat kebugaran jasmani lanjut usia dan dengan memberikan bimbingan gratis kepada mereka untuk mengadakan latihan silat Taiji. Orang lanjut usia yang ikut latihan kebugaran di pusat tersebut bisa menguasai pada pokoknya beberapa rangkaian jurus silat. Kakek Bao mengatakan, kegiatan kebugaran di pusatnya mendapat sambutan hangat warga lanjut usia.

Kakek Bao mengatakan: " Silat Taiji adalah inti sari silat wushu Tiongkok. Silat Taiji yang geraknya lamban dan sambung menyambunt itu sangat cocok bagi orang lanjut usia untuk menggerakkan badan dan menjaga kesehatan. Beberapa bulan setelah berlatih silat Taiji, mereka dapat makan dan tidur enak dan merasa bersemangat dan bertenaga, sehingga kualitas hidup meningkat."

Orang lanjut usia di Kota Beijing banyak yang suka memelihara binatang kesayangan seperti burung, anjing atau kucing. Di tepi sungai Kunyu bagian barat laut Kota Beijing terdapat sejumlah orang lanjut usia yang hampir setiap hari berkumpul dengan membawa burung kesayangannya. Chen Zhicheng pensiunan instansi pemerintah Kota Beijing adalah salah satu di antaranya. Ia mengatakan:"Berjalan-jalan dengan membawa sangkar burung kesayangan sambil mendengarkan kicauannya yang riang membuat orang merasa tenang dan santai".

Dikatakannya, membawa burung berjalan-jalan juga merupakan suatu kesempatan untuk berkumpul dengan teman-teman, bertukar informasi dan pengalaman dalam kehidupan.

Warga Kota Beijing biasanya pesiun pada usia antara 55 sampai 60 tahun. Akan tetapi banyak pensiunan yang bekerja di bidang ilmu dan teknologi, kedokteran atau guru, sekalipun resminya sudah pesiun, tetapi masih dibutuhkan tenaganya untuk memberikan sumbangan kepada masyarakat . Zhao Wenhua yang berusia 68 tahun dulu bekerja sebagai dokter gigi di Rumah Sakit Stomatologi Beijing. Belum lama berselang ia mengikuti suatu rombongan yang diorganisasi Kota Beijing pergi ke sebuah rumah sakit yang berlokasi di Daerah Otonom Mongolia Dalam untuk memberikan pelayanan medis kepada penduduk setempat yang relatif terbelakang syarat pengobatannya. Ia menerangkan:" Di Kota Beijing, dokter banyak sekali, tetapi lain keadaannya di tempat ini. Saya merasa senang dapat memberikan layanan medis kepada penduduk setempat."

Sementara itu, Di Beijing tidak sedikit orang lanjut usia membantu keluarga dengan mengasuh cucunya. Sepasang suami isteri muda yang sibuk bekerja di instansi pemerintah dan media pers mengatakan kepada wartawan:"Mertua saya membantu kami menjaga anak sehingga kami berdua dapat mencurahkan lebih banyak tenaga dan pikiran pada pekerjaan. Mereka punya banyak pengalaman hidup dan sayang kepada cucu, sudah tentu lebih baik daripada pembantu rumah tangga. Oleh karena itu, prestasi yang kami capai dalam pekerjaan tak terpisahkan dari bantuan mereka."

Saudara pendengar, warga lanjut usia di Kota Beijing mengisi kegiatan sehari-hari dengan acara yang beraneka ragam, antara lain lomba nyanyi, main catur, olahraga dan lain-lain yang menjadi kegemaran masing-masing. Selama tahun-tahun belakangan ini, sejalan dengan meningkatnya taraf kehidupan rakyat, orang lanjut usia setelah pensiun banyak yang ikut rombongan pariwisata bertamasya ke berbagai tempat baik di dalam maupun di luar negeri. Mereka ingin berjalan-jalan untuk menyaksikan dunia luar pada sisa masa hidupnya.