Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2004-09-29 16:17:29    
Feng Jicai: Kebudayaan Selamanya Adalah Titik Pertumbuhan Ekonomi

cri

Ketua Persatuan Seniwan-seniwati Rakyat Tiongkok Feng Jicai baru-baru ini menandaskan, kebudayaan rakyat Tiongkok tersebar di 2700 lebih kabupaten di seluruh negeri, maka para pemimpin di kabupaten-kabupaten itu hendaknya memikul kewajibannya untuk melindungi dengan sebaik-baiknya kebudayaan rakyat setempat karena kebudayaan untuk selama-lamanya adalah titik pertumbuhan ekonomi. Demikian dikatakan oleh Feng Jicai di depan Forum Bupati tentang Penyelamatan, Perlindungan dan Pengembangan Warisan Kebudayaan Rakyat Tiongkok yang diselenggarakan baru-baru ini di Taiyuan, Propinsi Shanxi Tiongkok Utara.

Dikabarkan, Persatuan Seniwan-seniwati Rakyat Tiongkok kini sedang melaksanakan proyek penyelamatan warisan budaya rakyat di berbagai kabupaten Tiongkok. Menurut program proyek tersebut, baik kampung zaman kuno maupun hasil kerajinan tangan kecil, semuanya akan termasuk dalam proyek penyelematan tersebut.

Feng Jicai mengatakan, kebudayaan rakyat adalah kebudayaan khas satu daerah, upaya penyelamatan dan perlindungan warisan kebudayaan rakyat akan dititik-beratkan pada daerah pedesaan. Lurah pedesaan hendaknya menyadari bahwa kebudayaan untuk selama-lamanya tidak akan mengalami devaluasi, malah akan terus meningkat nilainya. Nilai kebudayaan yang diwariskan oleh nenek moyang kita termanifestasi di banyak bidang, yaitu selain mempunyai nilai tinggi dalam hal pariwisata yang kini ramai diperhatikan orang, juga mempunyai nilai bukti sejarah, nilai arkeologi dan nilai untuk dinikmati dan nilai estetis. .

Feng Jicai seterusnya mengatakan, kini perlu dengan aktif melindungi warisan budaya rakyat di berbagai tempat. Yang penting ialah cara perlindungannya. Sedangkan survei adalah salah satu carea penting di antara berbagai cara perlindungan, khususnya sangat penting bagi perlindungan warisan kebudayaan non material. Pada kenyataannya, banyak pemimpin basis tidak mengetahui berapa banyaknya warisan kebudayaan yang terdapat di daerahnya, maka kita harus terlebih dulu mengetahui jelas jumlah warisan budaya yang terdapat di daerahnya , baru dapat mempertimbangkan apa yang harus dilindungi dan bagaimana melindunginya.

Kebudayaan untuk selama-lamanya adalah titik pertumbuhan ekonomi. Industri kebudayaan Tiongkok kini sedang menghadapi peluang perkembangan yang sangat baik. Industri kebudayaan kini sedang setapak demi setapak menjadi titik pertumbuhan baru ekonomi nasional. Terhitung sampai akhir tahun 2003, menurut statistik tidak lengkap, kesatuan-kesatuan yang beroperasi di sektor rekreasi, sektor pemasaran produk audio visual, sektor pialang pertunjukan dan sektor bisnis barang-barang kesenian di Tiongkok tercatat 349 ribu dengan mempekerjakan 1 juta 669,7 ribu orang dan menciptakan nilai tambahan sebanyak 30,7 miliar yuan Renminbi. Dilihat dari keseluruhan, industri kebudayaan Tiongkok telah memasuki tahap perkembangan awal.