Perundingan antara Pemerintah Sementara Irak dan wakil Fallujah mengenai pelaksanaan gencatan senjata di Fallujah kemarin tetap berlangsung, namun karena sangat besarnya perselisihan kedua pihak, perundingan gagal mencapai kemajuan hakiki.
Perdana Menteri Pemerintah Sementara Irak Iyad Allawi dalam jumpa pers kemarin mengatakan, upaya kedua pihak untuk penyelesaian krisis Fallujah secara damai telah memasuki tahap terakhir, dan pemerintah sedang kehilangan kesabaran. Ia memperingatkan kalau tidak bisa menyelesaikan krisis secara damai, haruslah menggunakan kekuatan militer.
Kemarin, tentara Amerika untuk Irak sekali lagi melancarkan aksi militer di Fallujah dan Ramadi Irak Barat, dan bertempur dengan kekuatan bersenjata anti-AMErika dengan mengakibatkan 10 lebih orang tewas dan 20 lebih orang lain cedera. Angka tewas dan cedera mungkin akan bertambah.
Sementara itu, peristiwa serangan dalam wilayah Irak tetap terjadi kadang-kadang. Di Kut, kota Irak Selatan, sebuah mobil kepolisisan Irak tertimpa serangan dengan mengakibakan 2 polisi tewas dan 5 rakyat biasa cedera.
Selain itu, masih terdapat seorang prajurit tentara Inggris ditemukan di dekat pangkalan tentara Inggris di Basra kota Irak Selatan. Namun diungkapkan, tewas prajurit tersebut mungkin tidak diakibatkan karena aksi permusuhan.
|