Organisasi " Dokter Tanpa Perbatasan " Belgia sebagai badan bantuan medis internasional yang pernah memperoleh Hadiah Nobel Perdamaian kemarin di Brusell mengumumkan, pihaknya akan menghentikan aksi bantuan medisnya di Irak dan memundurkan diri dari Irak karena kian meningkatnya peristiwa serangan kekerasan dan penyanderaan yang terjadi di dalam wilayah Irak.
Penanggung Jawab organisasi tersebut Gorik Ooms menyatakan, keadaan keamanan di Irak dewasa ini tidak dapat menjamin keselamatan karyawan organisasinya, oleh karena itu, organisasinya memutuskan untuk menarik diri dari Irak.
Dikabarkan, karena terus memburuknya situasi keamanan, sebagian besar badan pertolongan dan bantuan internasional sudah menarik mundur karyawan asingnya dari Irak, dan kegiatan pertolongan dan bantuannya di Irak hanya mengandalkan karyawan setempat.
|