Industri bunga merupakan industri baru dalam perkembangan ekonomi Propinsi Yunnan, Tiongkok barat daya. Selama tahun-tahun terakhir ini, Propinsi Yunnan mendorong maju perkembangan industri bunga dengan berbagai cara. Dalam acara tetap ruangan Fokus Ekonomi saat ini, kami perkenalkan perkembangan industri bunga di Propinsi Yunnan. Setiap sore pukul 4, lelang bunga di Pusat Transaksi Lelang Bunga Internasional Kunming, ibu kota Propinsi Yunnan dimulai. Karena digunakannya cara " lelang harga turun ", yaitu harganya dari tinggi menurun ke bawah, terus sampai pembeli menyahut, transaksi tercapai. Para pembeli hanya perlu memperhatikan dua lonceng lelang elektronik yang menunjukkan informasi dan harga pasang bunga, dan begitu menekan tombol di kursi saja, transaksi diselesaikan.

Pusat Transaksi Lelang Bunga Internasional Kunming terletak di kota kecil Dounan, Kabupaten Chenggong, Kota Kunming yang disebut sebagai Kampung Bunga.

Di Kota Kunming, hawa udaranya sejuk bagaikan musim semi sepanjang tahun, selisih suhu antara siang dan malam sangat besar, waktu bersinar mata hari panjang. Dibandingkan dengan tempat-tempat lain di Tiongkok, tangkai bunga panjang, warna bunga cerah dan bunganya besar. Pada 1980-an, para petani etnis minoritas terlebih dahulu menyerbu ke Kota Kunming untuk menjual bunganya. Tak terduga, setelah 10 tahun kemudian, di Kota Kecil Dounan timbul industri bunga yang berkembang subur.

Selama puluhan tahun yang silam, bunga segar yang dipasarkan setiap hari di Dounan berjumlah 3 juta buah, jenisnya tercatat 100 lebih, dan volume transaksi mencapai 2,5 juta yuan RMB, mata uang Tiongkok, 95% di antaranya dipasarkan ke propinsi lain dan ke luar negeri. Skalanya juga membesar dari dulu yang hanya sebuah jalan penjualan bunga berubah menjadi pasar transaksi grosir dengan areal seluas kira-kira 6,5 hektar yang mempunyai fungsi penyimpanan, moneter, angkutan udara dan informasi teknologi.

Setiap menjelang dini hari, ribuan petani bunga dari sekitar Kota Kunming dengan naik kendaraan atau berjalan kaki membanjir ke pasar grosir bunga Dounan. Selain bersusah payah, mereka juga harus menahan tekanan tantangan besar dan saingan di pasar. Karena pasar yang terus meluas dan matang diperlukan pensuplaian yang stabil baik dalam kualitas maupun dalam jumlahnya.

Pembantu Direktur Umum Pusat Transaksi Lelang Bunga Internasional Kunming, Li Lin, mengatakan kepada wartawan, perkembangan industri bunga Yunnan bersenjarah puluhan tahun, masalah teknik transaksi akan muncul ketika industri bunga berkembang sampai tahap tertentu.

Kota Kecil Dounan adalah tempat penanaman bunga yang paling awal di Propinsi Yunnan. Sejalan dengan meluasnya distrik kota Kunming selama beberapa tahun ini, fungsi penanamannya melemah berangsur-angsur, sedangkan fungsi pusat transaksi semakin menonjol. Kami mencontoh cara transaksi lelang bunga aliran utama internasional, dan mengambil pengalaman sukses di pasar bunga Belanda dan Jepang, dan melalui peninjauan dan penyelidikan, akhirnya kami memutuskan mendirikan pasar lelang itu di Dounan.

Pada bulan Juli tahun lalu, dengan mendapat dukungan kuat Pemerintah Propinsi Yunnan, Pusat Perdagangan Perserikatan Bangsa-Bangsa ( PBB ) dan pasar lelang bunga Belanda, kini Pusat Transaksi Lelang Bunga Internasional Kunming yang lebih besar sedang dibangun di Dounan, Kunming. Pusat itu menggunakan investasi 125 juta yuan RMB untuk tahap pertama, berareal kurang lebih 11 hektar, dilengkapi dengan 3 lonceng besar elektronik untuk lelang, 300 buah kursi transaksi, bunga segar yang dilelang setiap hari 2 juta buah.

Lelang bunga adalah cara transaksi modern di atas dasar standardisasi, mempunyai standar kualitas produk yang ketat dibandingkan dengan transaksi tradisional yang berhadap-hadapan.

Sejak awal, Pusat Transaksi Lelang Bunga Internasional menetapkan 4 tingkat untuk menilai mutu bunga sesuai dengan standar internasinal, di samping memadukan keadaan industri setempat.

Menurut statistik, kini tercatat 600 perusahaan dan sejumlah petani menandatangani kontrak pensuplaian bunga kepada pasar lelang, dan hampir 400 pedagang ikut serta dalam lelang bunga. Bertambahnya jumlah pedagang menjadikan harga lelang lebih rasional, sehingga kepentingan produsen mendapat jaminan sesungguhnya, sementara mendorong pula perkembangan industrialisasi bunga Propinsi Yunnan.

Pembantu direktur umum pusat lelang itu, Li Lin menyatakan: "Tujuan kami ialah berupaya membangun pusat transaksi lelang bunga, pusat logistik dan pusat informasi terbesar di Tiongkok bahkan di dunia pada tahun 2009. Kami mengharapkan produk bunga dari kawasan Asia Tenggara juga masuk ke lelang di pusat kami itu."