Masyarakat internasional kemarin menyatakan keprihatinan kepada bentrokan kekerasan yang terus terjadi antara Palestina dan Israel menjelang pemilihan umum Palestina dan menyatakan harapannya supaya pemilihan umum Palestina dapat diselenggarakan dengan lancar.

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Kofi Annan dalam pernyataanya melalui juru bicaranya menyatakan keprihatinan serius terhadap aksi militer yang diambil Israel di Gaza dan meningkatnya bentrokan kekerasan selama beberapa hari ini dan menghimbau kedua pihak menahan diri.

Raja Yordania Abdullah II menghimbau masyarakat internasional dengan sekuat tenaga mendukung dan membantu badan pimpinan Palestina secepatnya merampungkan pemilihan dan merealisasi tujuan pembentukan negara supaya Palestina dan Israel dapat menikmati bersama keamanan dan stabilitas.

Kementerian Luar Negeri Rusia dalam komunikenya mengharapkan Palestina dan Israel dapat memulihkan perundingan damai seusai pemilihan umum Palestina dan mengambil langkah kongkret untuk menghentikan bentrokan kekerasan. Pihak Rusia juga menghimbau Israel memberikan bantuan seperlunya kepada pemilihan umum Palestina.

Kemarin, tentara Israel di bagian utara Jalur Gaza menembakkan peluru meriam, sekurang-kurangnya 8 orang Palestina tewas dan banyak orang cedera. Akhir-akhir ini, antara Palestina dan Israel terus terjadi bentrokan yang menjatuhkan korban jiwa.