Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2005-01-06 09:54:21    
Olahraga Tiongkok Tahun 2004 Catat Prestasi Gemilang

cri

Dalam tahun 2004, atlet-atlet Tiongkok dalam Olimpiade Athena mencatat sukses besar, sementara itu sejumlah kompetisi besar seperti F1 dan pertandingan konvensional NBA diselenggarakan di Tiongkok sehingga sangat menyenangkan para penggemar olahraga di Tiongkok dan tahun 2004 menjadi tahun yang tak terlupakan. Dalam acara tetap Ruangan Olahraga edisi ini akan kami sampaikan laporan wartawan kami mengenai olahraga Tiongkok di tahun 2004.

Tahun 2004 merupakan tahun yang sangat sukses bagi olahraga Tiongkok. Sukses gemilang Kontingen Tiongkok di Olimpiade Athena merupakan titik terang pertama sepanjang tahun 2004.

Kontingen Tiongkok di Olimpiade Athena bulan Agustus lalu telah mencetak prestasi yang terbaik dalam sejarahnya dengan mengantongi 32 medali emas, untuk pertama kali melampaui Rusia, negara kuat olahraga tradisional dan hanya kurang 3 medali emas dibanding Kotingen AS yang menempati urutan pertama peringkat perolehan medali emas. Yang patut disinggung yalah, medali emas yang diraih atlet Tuiongkok dalam Olimpiade kali ini mencakup cabang yang luas. Selain mempertahankan keunggulan di cabang loncat indah, tenis meja dan menembak, Kontingen Tiongkok juga telah merealisasi terobosan yang mengejutkan di cabang olahraga lemah seperti atletik, kano dan tenis. Atlet lari gawang Tiongkok Liu Xiang yang berumur 21 tahun menyumbang medali emas Olimpiade untuk nomor lari jarak pendek yang pertama bagi orang Asia dalam sejarahnya, menyamai rekor dunia di nomor tersebut dengan catatan waktu 12,91 detik. Liu Xiang menjadi totoh cemerlang arena olahraga Tiongkok tahun 2004. Pasangan Tiongkok Meng Guanliang/Yang Wenjun menyumbang medali emas pertama cabang olahraga air bagi kontingen Tiongkok; sedangkan pasangan Li Ting/Sun Tiantian berhasil meraih gelar juara ganda tenis puteri Olimpiade setelah mengalahkan pasangan terkenal Spanyol Virginia Ruano Pacual/Conchita Martinez. Meyinggung Olimpiade Athena, Ketua Komite Olimpiade Tiongkok Yuan Weiming mengatakan,

"Kontingen Tiongkok dalam Olimpiade kali ini menunjukkan cirri-ciri : pertama, Kontingen Tiongkok berhasil menempati urutan kedua perolehan medali emas hanya di bawah AS; kedua, jumlah total medali emas, jumlah total medali, jumlah atlet yang berhasil masuk urutan 8 terdepan melampaui rekor Tiongkok di Olimpiade-Olimpiade sebelumnya; ketiga, di cabang-cabang olahraga dasar seperti atletik, renang dan olahraga air, permainan bola kolektif , dan sejumlah cabang lainnya yang tertinggal, Tiongkok telah mencapai terobosan yang menggembirakan; dan ke-empat, atlet muda telah tergembleng dalam pertandingan Olimpiade."

Selain di Olimpiade Athena, olahraga Tiongkok telah mencapai sukses besar pula di arena pertandingan lain. Tahun yang lalu, banyak pertandingan kaliber dunia diselenggarakan di Tiongkok dan Tiongkok sedang berintegrasi dengan arena olahraga dunia secara lebih dalam dan luas.

Pada tanggal 26 September tahun 2004, Kejuaraan Dunia F1 Seri Tiongkok untuk pertama kali diselenggarakan di sirkuit internasional Shanghai. Mulai tahun 2004, Shanghai akan 7 tahun berturut-turut menyelenggarakan Kejuaraan Dunia F1. Sirkuit Shanghai yang selesai dibangun dengan menelan biaya lebih dari 300 juta dolar Amerika itu merupakan sirkuit F1 yang paling mahal sejauh ini. Diselenggarakannya balap mobil F1 di Shanghai tidak saja telah menyediakan peluang kepada para penggemar Tiongkok untuk mendekati bintang-bintang balap seperti Michael Schumacher dan Rubens Barrichello, juga telah memeragakan kepada dunia pesona kota metropolitan Shanghai serta kemampuan dan mutu penyelenggarakan kompetisi besar dunia oleh Tiongkok.

Organaisasi Cabang Olahraga Internasional yang lain juga beramai-ramai mendarat di Tiongkok. Pada bulan Juli tahun 2004, Pertandingan Sepak Bola Piala Asia untuk pertama kali diselenggarakan di Tiongkok. Bulan Oktober tahun 2004, dua pertandingan konvensional NBA diadakan di Beijing dan Shanghai; Pada pertengahan Desember tahun 2004, Federasi Skat Internasional untuk pertama kali menyelenggarakan final Grand Prix Skat Indah di Beijing; sementara itu, kalangan olahraga Tiongkok pada tahun 2004 juga telah menandatangani beberapa kontrak yang berbobot. Dari tahun 2005 hingga 2007, Turnamen Piala Master Tenis Putera ATP yang melambangkan taraf tertinggi tenis putera dunia akan diselenggarakan di Shanghai selama 3 tahun berturut-turut. Tahun 2005, Tiongkok juga akan menyelenggarakan 4 pertandingan bertaraf dunia.

Banyaknya pertandingan internasional bertaraf tinggi di Tiongkok telah meningkatkan pertukaran antara kalangan olahraga Tiongkok dan dunia, sementara telah memperlihatkan kepada dunia daya konsumsi yang sangat besar pasar olahraga Tiongkok. Pakar pasar olahraga Tiongkok, Wakil Sekretaris Jenderal Persatuan Golf Tiongkok, Li Yong mengatakan, penyelenggarakan pertandingan berkaliber dunia akan membantu kalangan olahraga Tiongkok dengan lebih baik berintegrasi dengan dunia olahraga internasional. Ia mengatakan,

"Penyelenggaraan pertandingan-pertandingan itu, pertama, sangat menguntungkan pemopuleran dan promosi olahraga. Dengan mengundang banyak atlet unggul dunia ke Tiongkok, efek bintang olah raga dapat memopulerkan dan mendorong perkembangan cabang olahraga tersebut. Kedua, melalui lapangan pertandingan dan para penontonnya, dunia juga dapat mengenal perkembangan Tiongkok sekarang. Sementara itu, Tiongkok juga dapat mengetahui kelaziman internasional dalam penyelenggaraan pertandingan internasional dan mengetahui cara apa yang diterapkan dalam melakukan promosi.

Sukses olahraga Tiongkok pada tahun 2004 membuat banyak orang di Tiongkok merasa puas dan bangga. Seorang penggemar olahraga di Beijing bernama Cai Fei mengatakan,

"Tahun 2004 adalah setahun panen sukses di bidang olahraga Tiongkok. Para atlet Tiongkok telah mencetak prestasi unggul di banyak pertandingan dunia termasuk Olimpiade Athena sehingga sangat menyemangati masyarakat di Tiongkok. Pada tahun 2004, banyak pertandingan penting dunia diselenggarakan di Tiongkok, antara lain balap mobil F1 untuk pertama kali diselenggarakan di Tiongkok, begitu pula pertandingan NBA, sehingga Tiongkok mempunyai lebih banyak kontak dengan kalangan olahraga internasional dan memungkinkan Tiongkok menjalin hubungan yang semakin erat dengan dunia."