Mahmoud Abbas yang dicalonkan Fatah, golongan utama Organisasi Pembebasan Palestina kemarin terpilih sebagai ketua Badan Otoritas Nasional Palestina dengan suara mayoritas mutlak.
Kemarin malam Abbas menyatakan, pada masa ke depan, dia akan bersama dengan rakyat dan berbagai golongan Palestina mencurahkan tenaga demi mendirikan negara Palestina yang bebas dan merdeka dengan Yerusalem sebagai ibukotanya.
Kemarin Presiden Israel Moshe Katzav mengatakan, apabila Abbas mengambil tindakan sungguh-sungguh untuk mencegah serangan yang ditujukan kepada Israel, maka proses perdamaian Palestina-Israel akan dapat dipulihkan kembali, harapan pembentukan negara Palestina yang bebas dan merdeka juga akan terwujud. Perdana Menteri Israel Sharon menyatakan, satu-satunya prasyarat untuk memulihkan perundingan dengan Abbas adalah pihak Palestina dengan sungguh-sungguh melucuti persenjataan berbagai kekuatan bersenjata Palestina.
Dikabarkan, dewasa ini Fatah dan Hamas telah mencapai kemajuan tertentu dalam perundingannya tentang perlucutan senjata.
|