|
Juru bicara Perserikatan Bangsa-Bangsa ( PBB ) Stephane Dujarric kemarin menyatakan sambutan baik atas dokumen audit dan laporan penyelidikan pertama mengenai program " minyak tukar pangan " yang diumumkan Komite Independen Irak. Namun Dujarris menyatakan pula, laporan itu hanya merupakan kesimpulan bertahap dalam pekerjaan penyelidikan dan bukan yang terakhir.
Dujarric mengatakan, PBB akan dengan teliti mempelajari dokumen tersebut, Sekretaris Jenderal Kofi Annan juga akan terus menyediakan dukungan dan kerja sama.
Komite Indenpenden PBB mengenai program " minyak tukar pangan " minggu lalu melalui internet mengumumkan dokumen brefing tentang laporan penyelidikan pertama. Laporan mengemukakan masalah-masalah dalam proses pelaksanaan program " minyak tukar pangan " menurut deretan waktu, tetapi tidak menyinggung apakah terdapat masalah korupsi di antara pejabat PBB dalam pelaksanaan program.
|