Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2005-02-02 09:38:17    
Kabupaten Jingxi[suara]

cri

Kabupaten Jingsi dari kota Baise yang terletak di sudut barat daya Daerah Otonom Etnis Zhuang Guangxi dan berbatasan dengan Provinsi Cao Bang, Vietnam di sebelah selatan, adalah komunitas terbesar etnis Zhuang di Tiongkok dan dikenal sebagai "Kampung Halaman Nyanyian Zhuang". Kabupaten seluas 3.331 kilometer persegi itu dihuni oleh penduduk dari 12 etnis, antara lain Zhuang, Han, Miao dan Yao. Di antaranya 580.000 orang atau 99,4 persen adalah etnis Zhuang.

Jingxi yang didirikan sebagai kabupaten sejak Dinasti Tang ( 618-907) berada di bawah yurisdiksi Keresidenan Chunzhou dan Shunzhou. Jingxi kaya akan sumber daya dan memiliki lima keunggulan dalam pembangunan ekonomi antara lain sumber mineral, tenaga air, produk lokal bermutu tinggi dan pariwisata.

Jingxi memiliki pemandangan alam yang indah dengan temperatur sekitar 19,1 derajat Celsius dan curah hujan 1.600 milimeter sepanjang tahun. Kabupaten Jingxi adalah tempat tujuan wisata yang bagus. Selain pemandangan alam yang indah, kabupaten ini memiliki banyak patilasan sejarah dan tradisi budaya etnis Zhuang yang beraneka ragam sehingga dijuluki sebagai "Museum Hidup Etnis Zhuang". Pada tahun 2003, sebuah tim ekspedisi gua bersama Tiongkok-Inggris-Amerika mengadakan penyelidikan ilmiah di Kabupaten Jingxi, di mana mereka menemukan Daerah Pemandangan Alam Erlang, Gua Yingquan dan Gua Wanlong. Jingxi yang dijuluki sebagai Museum Ilmu Bumi memiliki potensi perkembangan yang sangat besar.

Sejalan dengan perkembangan ekonomi Tiongkok, pemerintah kabupaten Jingxi menangkap peluang pembangunan Daerah Perdagangan Bebas Tiongkok-Asean dengan merumuskan strategi "berorientasi kepada pasar domestik dan internasional, mengembangkan ekonomi dengan bersandar pada keunggulan yang dimiliki sendiri".

Untuk membangun Kabupaten Jingxi menjadi tempat tujuan wisata yang terkenal, pemerintah kabupaten telah mempercepat urbanisasi dengan mengembangkan daerah kota baru dan membangun kembali kota lama. Kini, daerah kota menempati 7,5 kilometer persegi dari kabupaten itu. Perubahan besar terjadi pula di bidang sarana infrastruktur seperti air minum, jalan raya, perlistrikan, stasiun rilei radio dan televisi, sekolah dan gas paya. Kehidupan penduduk di Jingxi mengalami banyak perbaikan.

Pemerintah kabupaten Jingxi melakukan penyesuaian kembali atas struktur ekonomi. Di bidang pertanian, Jingxi menekankan produksi tembakao di bagian selatan dan perkebunan murbai di bagian utara. Di bidang industri, Jingxi telah membangun basis produksi mangan dan mengembangkan produksi bauksit dalam skala besar. Dengan tradisi etnis yang beraneka ragam dan tempat-tempat pemandangan yang indah, antara lain Ngarai Tongling, Sumber Air Equan dan ngarai ekologi Gungung Gulong, Jiangxi setiap tahun dikunjungi lebih dari 300.000 wisatawan. Pariwisata menjadi sektor pertumbuhan baru bagi Jingxi. Jiangxi memperbaiki pula fasilitas pelabuhan dan meningkatkan pertukaran dan kerja sama dengan dunia luar, khususnya dengan Vietnam di bidang perdagangan dan pariwisata.