Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2005-07-25 15:45:08    
Loreal, Perusahaan Kosmetik Terbesar Global di Tiongkok

cri

Grup Loreal yang bersejarah hampir seratus tahun kini merupakan perusahaan kosmetik yang paling besar di dunia. Pada delapan tahun yang silam, Loreal secara resmi memasuki pasar Tiongkok. Walau waktunya di Tiongkok tidak lama, namun Loreal berkembang cepat. Dewasa ini, perusahaan Loreal cabang Tiongkok sudah menjadi produsen alat kosmetik nomor tiga di pasar Tiongkok, nilai penjualan setiap tahun di pasar Tiongkok tiga tahun berturut-turut menempati urutan pertama di pasar Loreal di seluruh dunia.

Dibandingkan dengan perusahaan kosmetik internasional terkemuka lainnya, Loreal relatif lambat memasuki pasar Tiongkok. Pada tahun 1996, Loreal membangun sebuah pabrik seluas kira-kira 100 ribu meter persegi di Tiongkok dengan menanam modal 50 juta dollar AS. Satu tahun kemudian, Loreal mendirikan markas besar cabang Tiongkok di Kota Shanghai. Dari awal, Loreal mengarahkan sasarannya pada kelompok wanita kota yang muda dan dinamis, menyediakan aneka merek kepada mereka sesuai dengan kemampuan konsumsi. Loreal juga membuka stan khusus di berbagai pusat perbelanjaan di seluruh Tiongkok.

Orientasi pasar dan model penjualan Loreal itu memungkinkannya dengan cepat mencapai keberhasilan di pasar Tiongkok. Mengenai hal itu, Presiden Loreal untuk bisnis Tiongkok, Paolo Gasparrini dengan rasa puas mengatakan,

" Saya menganggap Loreal berkembang baik di Tiongkok, prospeknya juga memuaskan. Hampir semua merek internasional terkemuka Loreal tumbuh membesar di Tiongkok, dan semua merek kami sudah dikenal dan diterima oleh konsumen Tiongkok. "

Tepat seperti yang dikatakan oleh Paolo Gasparrini, melalui perkembangan selama beberapa tahun, produk Loreal yang semula dijual di beberapa kota besar kini sudah meluas ke lima ratus lebih kota di Tiongkok.

Serangkaian langkah yang sukses menyebabkan Loreal mencapai kemajuan cepat di Tiongkok. Mulai dari tahun 2002, nilai penjualan Loreal di Tiongkok naik 50% setiap tahun. Pada tahun 2004, nilai penjualan Loreal di Tiongkok tercatat tiga miliar yuan RMB, naik 99% dibandingkan dengan masa sama tahun sebelumnya. Paolo Gasparrini mengatakan, " Ditinjau dari pertumbuhannya, Tiongkok ternyata sangat penting bagi Loreal. Kami bermula dari nol, sampai tahun lalu pemasukannya mendekati tiga miliar yuan RMB. Namun, kalau ditinjau dari jumlah mutlaknya, kami bukanlah nomor satu dibandingkan dengan volume penjualan Loreal di seluruh dunia yang mencapai 14,5 miliar Euro. Akan tetapi, Loreal Tingkok sangat penting bagi peningkatan penjualan Grup Loreal. Kami mengharapkan Loreal Tiongkok memberikan sumbangkan yang lebih besar bagi bertambahnya penjualan Grup Loreal."

Dalam proses perkembangan, Loreal Tiongkok selalu berupaya untuk mewujudkan lokalisasi. Loreal kini sudah membangun tiga pabrik di Tiongkok. Produk kosmetik yang dihasilkannya selain dijual di pasar Tiongkok, juga diekspor ke Jepang, Korea Selatan dan Asia Tenggara. Selain itu, di antara 3.000 karyawan Loreal Tiongkok, ada 10 lebih karyawan berwarganegara asing, sedangkan di antara pemimpin tertinggi ada juga orang Tionghoa.

Menurut statistik, skala pasar produk kosmetik di Tiongkok dewasa ini melampaui lima miliar dollar AS dan akan terus meningkat dengan kecepatan mendekati 20% setiap tahun. Menurut ramalan tokoh sektor terkait, pasar kosmetik Tiongkok berpengharapan tak lama lagi akan menjadi pasar paling besar di Asia dengan mendahului Jepang. Untuk tetap mendominasi dalam persaingan sengit, Loreal telah mendirikan Pusat Riset Global di Kota Shanghai dengan menanam modal enam juta Euro. Direktur Umum Pusat Riset Loreal Tiongkok, Shen Leijie mengatakan, Tiongkok akan menjadi negara keempat yang mendirikan pusat riset Loreal menyusul Perancis, AS dan Jepang. Setelah didirikannya pusat itu, Loreal akan dengan lebih cermat meneliti kulit dan kualitas rambut penduduk Tiongkok, untuk menghasilkan produk yang lebih cocok bagi konsumen Tiongkok. Shen Leijie mengatakan, " Grup Loreal mempunyai berbagai pusat riset di seluruh dunia. Selain pusat riset di Tiongkok, terdapat pula 14 pusat riset masing-masing di New York, Paris dan Tokyo. Saya mengharapkan pusat riset seperti itu akan membawa kekhasannya ke Tiongkok. Di atas dasar penyelidikan secara keseluruhan, mengeksploitasi produk yang sesuai dengan permintaan konsumen Tiongkok. "

Menurut penjelasan, selain mendirikan pusat riset di Tiongkok, pusat penataran Singapura untuk kawasan Asia-Pasifik tahun ini akan dipindah ke Tiongkok, dan di samping itu di Tiongkok akan didirikan badan promosi yang ditujukan terhadap seluruh dunia.

Demikian tadi saudara pendengar laporan tentang perkembangan Perusahaan Kosmetik Loreal di Tiongkok. Kita berjumpa kembali hari Senin minggu depan.