Perdana Menteri pemerintah transisi Irak, Ibrahim al-Jaafari kemarin mengimbau Amerika Serikat (AS) supaya secepatnya menarik keluar tentaranya dari Irak. Sementara itu, Panglima Tertinggi Tentara AS untuk Irak, George Casey di Baghdad menyatakan, AS mungkin mulai menarik keluar tentaranya dari Irak dalam skala besar pada musim semi tahun depan.
Seusai pembicaraannya dengan Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Donald Rumsfeld, Jaafari di depan jumpa pers mengatakan, kini telah tiba waktunya untuk merencanakan "bagaimana Tentara AS menyerahkan pekerjaan penjagaan keamanan kepada Pasukan Keamanan Irak".
Jaafari mengatakan, penarikan keluar tentara AS mencakup dua unsur. Pertama, Tentara AS harus mempercepat pelatihan Pasukan Keamanan Irak. Kedua, mengenai masalah serah terima jaminan keamanan, tentara AS dan pemerintah Irak harus bekerja sama dengan erat.
|