Kejuaraan Dunia Renang ke-11 pada tanggal 31 bulan lalu ditutup di Montreal Kanada. Tim Tiongkok memperlihatkan penampilan yang tidak memuaskan dalam Kejuaraan kali ini. Tim Tiongkok untuk pertama kali gagal meraih medali emas sejak Kejuaraan Dunia Renang ke-7 tahun 1991. Apakah gerangan masalah tim Tiongkok? Apakah langkah yang harus diambil tim Tiongkok yang menghadapi Olimpiade tahun 2008? Dalam acara tetap Ruangan Olahraga edisi kali ini, akan kami sampaikan laporan wartawan kami.

Menjelang keberangkatan tim Tiongkok ke kejuaraan kali ini, Kontingen Tiongkok pernah menargetkan satu medali emas nomor renang. Perenang Luo Xuejuan, juara Olimpiade yang ditaruh perhatian besar sebelumnya hanya meraih urutan ke-4 renang gaya dada 100 meter dan urutan ke-7 renang gaya dada 50 meter puteri. Seusai kejuaraan, Ketua Kontingen Tiongkok, Ketua Pusat Pengelolaan Renang Jawatan Umum Olahraga Negara Tiongkok Li Hua mengakui bahwa ia merasa sangat menyesal atas kegagalan tim Tiongkok untuk merealisasi target sebelum kejuaraan. Ia mengatakan,

"Sebelum keberangkatan, kami menargetkan satu medali emas, terutama mengandalkan Luo Xuejuan, tapi cedera sebelum kejuaraan membawa dampak relatif besar kepadanya. Gao Chang untuk nomor renang gaya punggung 50 meter puteri juga merupakan sebuah kesempatan, kondisinya sangat baik, tapi mungkin relatif muda dan belum dapat mencengkam kesempatan dalam kompetisi besar dan itu sangat sayang."

Dibandingkan dengan prestasi tim Tiongkok dalam Kejuaraan tahun 2001 dengan 2 medali emas, dua perak dan 3 perunggu dan Kejuaraan Barcelona tahun 2003 dengan 3 emas dan 4 perunggu, prestasi tim Tiongkok kali ini memang kurang memuaskan. dari angka-angka itu kami juga dapat mengetahui lebih banyak dari jenjang yang lebih mendalam. Dua medali emas tim Tiongkok dalam kejuaraan tahun 2001 dari renang gaya dama 100 meter dan 50 meter Luo Xuejuan. Dalam 3 medali emas yang diraih tim Tiongkok dalam kejuaraan Barcelona, dua medali emas tetap berasal dari dua nomor yang diikuti Luo Xuejuan dan satu lagi dari nomor reli renang gabungan 4X100 meter puteri yang diikuti juga oleh Luo Xuejuan.

Oleh karena itu, kesuksesan tim Tiongkok dalam dua kali kejuaraan sebelumnya adalah kemenangan tim Tiongkok, lebih cocok dibidang sebagai kemenangan Luo Xuejuan seorang sendiri. Justru penampilan baiknya telah menutupi masalah renang Tiongkok yang kekurangan atlet unggulan dalam jangka panjang. Dalam kejuaraan kali ini, kondisi Luo Xuejuan kurang baik dan masalah itu langsung muncul. Sebagai perenang andalan tim Tiongkok, Luo Xuejuan menyatakan bahwa tim Tiongkok kini masih sulit menemukan seorang penerus yang mempunyai kemampuan mutlak seperti dia. Ia mengatakan,

"Ini merupakan suatu hal yang mengecewakan, kalau dibandingkan dengan penampilan tim Tiongkok dalam Olimpiade. Walaupun prestasi Gao Chang untuk nomor renang gaya punggung 50 meter lumayan bagus, tapi itu bukan nomor Olimpiade. Taraf perhatian semua tim terhadap nomor tersebut pasti tidak begitu tinggi seperti nomor Olimpiade."

Prestasi tim Tiongkok tidak begitu memuaskan juga termanifestasi pada semakin besar terpautnya