Pada saat proses penyusunan konstitusi Irak terjebak ke dalam jalan buntu dewasa ini, Amerika Serikat (AS) mengintensifkan penengahannya. Juru bicara Gedung Putih AS Trent Duffy kemarin mengatakan, Presiden Bush satu hari sebelumnya menelepon kepada Abdel Aziz al-Hakim, pemimpin partai politik terbesar Muslim Shi`ah Irak, untuk membahas masalah dipercepatnya penyusunan konstitusi Irak.

Kemarin, anggota Dewan Penyusunan Konstitusi Irak dari Muslim Shi`ah, Abas al-Baiyati membenarkan bahwa Bush pernah menelepon kepada pemimpin Koalisi Persatuan Irak, partai Muslim Shi`ah yang lain untuk membahas keperluan untuk memberikan konsesi kepada golongan Suni dalam masalah-masalah sistem federal dan penghapusan pengaruh Partai Baath Arab Irak.

(Li-Shan)