Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2005-09-20 12:24:23    
Kamus Besar Tiongkok Dipamerkan

cri

Kamus besar dwi bahasa pernah disusun, di mana kemungkinan meminjam banyak kata dari Perpustakaan Shanghai.

Kamus Perancis-Tiongkok Grand Ricci adalah sebuah kamus yang sangat besar dan berat yang diperkembangkan dan disusun oleh lebih dari dua ratus orang pakar dengan biaya sebesar 10 juta dolar lebih. Dalam kamus besar tersebut tercakup lebih kurang 13.500 karakter dan lebih dari tiga ratus ribu ungkapan bahasa Mandarin.

Kamus, yang telah berusia sekitar lebih dari seabad itu, akan dipamerkan pada perpustakaan utama kota di Jalan Huaihai. Pameran ini akan menjadi salah satu peristiwa resmi terakhir Tahun Perancis di Tiongkok.

"Kamus tersebut adalah kamus bahasa Tiongkok terbesar di dunia, dan ada sedikit sejarah kebudayaan, di antaranya Tiongkok memiliki kekayaan akan budaya," kata Benoit Vermander, direktur Institut Ricci Taipei.

Pameran tersebut dijadwalkan dimulai pada hari Sabtu, tapi beberapa pegawai perpustakaan tidak menegaskan tanggal berapa akan dilaksanakan, setelah kamus tersebut tertahan di pabean.

"Tanggal persis pameran tersebut tidak dapat dipastikan sekarang, karena beberapa barang pameran utama, yaitu sekoleksi kamus tertahan di pabean," kata seorang pejabat perpustakaan, tanpa menyebutkan namanya.

Vermander mengatakan kemudian, "bahwa masalah telah diselesaikan, tapi tidak akan diuraikan." Dia yakin bahwa pameran akan berjalan sesuai dengan rencana.

Kamus tersebut adalah kerja akhir dari dua ratus orang lebih pakar, yang mana kamus tersebut pertama sekali mulai disusun pada tahun 1949.

Para pakar tersebut berasal dari Institut Jesuit-led Ricci di Taipei dan Paris. Diberi sejumlah sumber berbeda yang diperlukan untuk karya besar ini, tetapi "adil untuk mengatakan, bahwa kamus ini bukan Jesuit lagi," kata Vermander.

Kamus pertama, Petit Ricci, dipublikasikan pada tahun 1976. Kamus ini hanya mencakup enam ribu karakter dan 50.000 ungkapan. Versi yang lebih lengkap, yaitu mencakup sekitar 13.500 karakter tunggal, dipublikasikan pada tahun 1999.

Kamus Grand Ricci berisi sembilan ribu halaman, berat sekitar 17,5 kg, dipublikasikan pertama sekali pada akhir tahun 2001. Dengan harga 800 dolar per kamus, secara komersial tidak dapat berfungsi. Malahan, kamus tersebut disiapkan dan disusun dengan dana bantuan dari sejumlah perusahaan di Perancis.

Masalahnya dengan kamus-kamus tersebut ialah, semakin besar kamus, semakin kecil pula pemasarannya.

"Beberapa rencana sedang dibuat oleh Pers Komersial, salah satu penerbit negara yang paling besar, yaitu untuk mempublikasikan versi yang lebih kecil di Tiongkok dalam waktu dua tahun," kata Reuter. Matteo Ricci, rahib Jesuit setelah kamus tersebut dinamakan, adalah seorang missionari pada abad ke-16, yang fasih berbicara bahasa Mandarin dan berpakain seperti seorang sarjana Konfusian. Juga dikenal sebagai Li Madou, yang melewatkan hidupnya di Beijing selama sembilan tahun sebelum dia meninggal pada tahun 1610.