Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2005-10-19 15:23:30    
Hemat dan Daur Ulang Jadi Tujuan Ekonomi Tiongkok Masa Depan

cri

Hemat energi dan ramah lingkungan akan menjadi target Tiongkok untuk pembangunan di masa depan, menurut isi proposal dari Partai Komunis Tiongkok (PKT). Mengembangkan ekonomi daur ulang merupakan langkah utama bagi masyarakat dan perkembangan yang berwawasan lingkungan seperti itu, kata isi proposal dari Komite Sentral PKT untuk program rencana pembangunan lima tahun (repelita) nasional 2006-2010 bagi perkembangan ekonomi dan sosial nasional, yang dikeluarkan kemarin.

Komite Sentral PKT ke-16 telah menyetujui dokumen tersebut pada sidang pleno kelima, yang telah ditutup seminggu yang lalu.

Proposal menyatukan asas untuk meletakkan kepentingan yang sama atas eksplorasi dan konservasi sumber penghasilan, dengan prioritas yang diberikan kepada pembicaraan, diperlukan untuk meningkatkan beberapa usaha bagi penggunaan menyeluruh dan daur ulang sumber penghasilan yang lebih baik, serta menganjurkan perkembangan tiang ekonomi baru yang mengutamakan biaya rendah, yang tidak terpakai, emisi dan efisiensi tinggi.

Mendesak para produsen industri untuk menghapuskan teknik dan produk yang sudah ketinggalan zaman, dan menyambut baik harga dan kebijakan pajak yang mau berusaha keras.

Dokumen menyiratkan adanya beberapa uji coba ekonomi daur ulang yang diterapkan pada industri metalurgi, bahan-bahan bangunan, kimia dan energi serta taman-taman industri dan beberapa kota untuk menelusuri beberapa bentuk yang efektif.

Dokumen juga menganjurkan untuk memproduksi alat-alat yang hemat air dan kendaraan yang ramah lingkungan, serta bangunan yang dapat menghemat struktur energi dan tanah.

Industri Manufaktur Untuk Lima Tahun Ke Depan Dalam Proposal PKT

Dalam sidang pleno kelima Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok (PKT) yang baru saja ditutup minggu lalu, telah mengajukan sebuah proposal tentang perkembangan industri manufaktur untuk lima tahun ke depan.

Proposal yang diajukan oleh Komite Sentral PKT untuk program repelita nasional 2006-2010 bagi perkembangan sosial dan ekonomi dikeluarkan kemarin, menyebutkan bahwa teknologi tinggi dan baru harus digunakan secara luas untuk mengembangkan merek Tiongkok dengan mengesahkan hak-hak atas kekayaan intelektual (HaKI) pada lima tahun mendatang.

Mengusulkan dukungan kebijakan untuk menaikkan lokalisasi bagi perlengkapan teknologi utama, khususnya terobosan-terobosan dalam efisiensi tinggi dan unit-unit pembangkitan listrik dan perlengkapan transmisi yang bersih, instalasi petrokimia besar, memajukan perlengkapan transportasi, pengawasan alat-alat mesin bermutu tinggi, peralatan untuk pengawasan otomatis dan integrasi aliran listrik dan peralatan listrik yang maju.

Beberapa upaya sebaikan dibuat untuk mendorong perkembangan informasi, biologi, bahan-bahan baru, industri energi baru dan perekotan untuk menanamkan ujung pertumbuhan yang lebih baru, kata isi proposal.

Sebagai industri informasi, penekanan sebaiknya ditetapkan pada perkembangan kontak yang diintegrasikan, perangkat lunak, telekomunikasi ponsel generasi baru, komputer berkemampuan tinggi dan perlengkapan jaringan, sementara meningkatkan perkembangan dan membagikan sumber penghasilan informasi dan teknologi informasi yang populer.

Untuk memperkenalkan industri biologi, proposal menganjurkan beberapa upaya untuk mengambil keuntungan dari sumber penghasilan negara dan teknologi untuk membuat beberapa terobosan baru dalam berbagai bidang, yaitu bidang kesehatan, pertanian, pemeliharaan lingkungan, sumber alam dan bahan-bahan. Proposal juga menitikberatkan pemeliharaan perkembangan industri untuk membantu perkembangan mekanisme yang dikoordinasikan di bawah teknologi tinggi di mana penjagaan nasional dapat digunakan untuk tujuan sipil atau tujuan-tujuan lainnya.