Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2005-11-14 14:39:06    
Ma Yun, "Orang Gila Internet"

cri

 

Internet mulai berkembang pada pertengahan tahun 90-an abad lalu dan berkembang pesat dalam waktu dekat dalam mana muncul banyak tokoh yang terkenal mendadak karena berhasil membuka situs web. Dalam acara hari ini akan kami perkenalkan tokoh terkenal di kalangan internet Tiongkok, yaitu Ma Yun, yang disebut "Orang Gila Internet". Sekarang, Ma Yun mengelola http://china.alibaba.com/ , situs bisnis elektronik yang terbesar di seluruh dunia. Pada 9 tahun yang lalu, dia masih belum terkenal, tapi sekarang dia terkenal karena kasus pengintegrasian.

Pada 9 tahun yang lalu, karena rakyat biasa Tiongkok masih sangat asing akan internet, Ma Yun harus mempromosikan situs webnya kepada setiap keluarga. Maka dia selalu dianggap sebagai penipu. Dalam jumpa pers di Beijing pada bulan Agustus lalu, Ma Yun mengumumkan, Perusahaan Alibaba, yang dipimpinnya telah berhasil mengintegrasikan semua aset Perusahaan Yahoo Tiongkok, sekaligus memperoleh investasi sejumlah 1 miliar dolar AS dari Yahoo. Ini merupakan kasus terbesar dalam sejarah internet Tiongkok. Berbicara tentang kasus tersebut, Ma Yun dengan sangat sombong mengatakan: "Pada tanggal 26 Juli tahun ini saya ke Amerika, begitu turun dari pesawat terbang, saya bilang sama para pengacara, harap silakan ingat, Alibaba akan mengintegrasikan Yahoo Tiongkok, bukan perusahaan patungan, juga bukan Yahoo mengintegrasikan Alibaba. Tanpa dasar tersebut, perundingan tidak usah dilakukan."

Dengan pengintegrasian tersebut, yang diperoleh Alibaba, bukan saja investasi sejumlah 1 miliar dolar AS, tapi juga hadiah besar dari Yahoo Tiongkok, yaitu situs web portal Yahoo Tiongkok, pelacak, telekomunikasi segera, iklan serta hak guna merek Yahoo di Tiongkok tanpa batas waktu. Sedangkan, yang dibayar oleh Alibaba yalah, 40% saham, 35% hak saham dan satu kursi dalam dewan komisaris Alibaba.

Sebagaimana diketahui, Perusahaan Yahoo, sebagai perusahaan yang sangat besar dalam dunia internet, sejauh ini telah membeli 25 perusahaan di seluruh dunia, dan sebelum itu sama sekali tidak pernah menjual asetnya sendiri. Nah, cara ajaib apakah yang dipakai oleh Ma Yun supaya Yahoo menjaul perusahaannya di Tiongkok kepadanya. Saudara pendengar, marilah mendekati Si "Orang Gila Internet", Ma Yun.

"Saya seperti orang lain tidak punya dua otak, kurus dan jelek. Tapi saya rasa rupa seorang laki-laki dan kecerdasannya itu perbandingan terbalik dengan kebakatannya."

Inilah kalimat yang sering diucapkan oleh Ma Yun. Sebagaimana diketahui oleh orang yang pernah melihat Ma Yun, dia ini benar-benar kelihatan seperti orang yang biasa, dan sulit dikaitkan dengan sebutan "Orang Gila internet". Ma Yun, yang lahir di Kota Hangzhou, Provinsi Zhejiang, Tiongkok timur pada tahun 1964. Ma Yun belajar bahasa Inggris pada suatu sekolah kejuruan setelah lulus dari SMA, dan kemudian menjadi seorang guru di Institut Elektronik Hangzhou. Bagaimana Ma Yun sebagai orang yang tidak mempunyai teknik dan aset dalam jumah besar dapat berhasil? Karena dia sangat percaya diri dan mengabdi sepenuhnya jiwa pada usahanya.

Mengenang kembali ke tahun 1996, karena tidak didukung oleh konsumen ketika mempromosikan situs webnya, Ma Yun terpaksa melepaskan pekerjaannya tersebut dan dengan putus asa meninggalkan Kota Beijing. Pada tahun 1999, Ma Yun mendirikan Perusahaan Alibaba di Hangzhou. Ini merupakan titik balik usaha Ma Yun. Dan masa tersebut juga merupakan masa faktor internet yang paling fanatik di Tiongkok. Tapi pada tahun 2000, faktor internet memasuki masa "Musim Dingin" karena kehancuran ekonomi internet. Perusahaan Alibaba juga tidak luput dari kesulitan tersebut, stafnya tidak bisa bekerja dengan tenang dan ada yang meletakkan jabatan, kantor Alibaba di Amerika Serikat (AS) dan sejumlah kantornya di dalam negeri juga berturut-turut ditutup. Akan tetapi, Ma Yun dengan tegar mempertahankan Perusahaan Alibaba sampai akhir.

Bisnis Perusahaan Alibaba dilakukan dengan pola BTOB, artinya yalah memungkinkan sejumlah perusahaan menengah dan kecil melakukan transaksi langsung di internet. Pola tersebut boleh dikatakan merupakan pola yang paling susah payah dan melelahkan di bidang faktor internet, walaupun di negara-negara yang maju internetnya, seperti Amerika Serikat (AS), sejauh ini sangat jarang perusahaan yang dapat mencapai sukses di bidang tersebut. Ketika Ma Yun menghadapi kesulitan mahabesar dan tidak bisa menahan lagi, Presiden Soft Bank, Sun Zhengyi mengulurkan tangan untuk membantunya.

Pada tahun 2001, Alibaba memperoleh investasi risiko sejumlah 20 juta dolar AS dari Shun Zhengyi, dengan demikian Ma Yun melewati musim dingin internet. Pada tahun 2003, walaupun Tiongkok diserang oleh wabah SARS dan perkantoran Alibaba diisolasi, tapi bisnis Alibaba berjalan dengan normal. Ma Yun berhasil menjadikan tantangan tersebut sebagai peluang sehingga jumlah bisnis Alibaba meningkat 6 kali lipat selama masa wabah SARS. Selama tahun 2003, Alibaba yang menangkap peluang tersebut meraih pendapatan sejumlah 1 juta yuan RMB atau sekitar 122 ribu dolar AS per hari; selama tahun 2004, Alibaba juga memperoleh laba sejumlah 1 juta yuan RMB per hari.

Penempaan diri bertahun-tahun dalam bidang bisnis tidak membuat Ma Yun menjadi lebih licik, berhasilnya usaha juga tidak menjadikan Ma Yun lebih sombong. Berbicara tentang sikap Ma Yun yang percaya diri dan tegar, pakar sumber tenaga manusia Chen Anzhi mengatakan:"Di dunia ini tidak terdapat lawan yang tak terkalahkan, walaupun dia merupakan tokoh legendaris atau ajaib. Atau boleh dikatakan manusia perlu mengintropeksi diri dalam percaya diri. Dengan demikian tidak akan mudah dikalahkan kali lain. Saya sangat menghargai sikap Ma Yun yang percaya diri, sementara itu percaya diri bukan sombong."

Akan tetapi, Ma Yun selalu menempuh jalannya sendiri dalam pandangan berbeda-beda. Dalam mata Ma Yun, hanyalah bisnis internet merupakan tambang emas di bidang internet yang masih belum digali semuanya. Dengan tekad baja, Ma Yun menjadikan kegiatan yang paling susah payah dan melelahkan di bidang internet sebagai kegiatan untuk memperoleh paling banyak keuntungan. Dan sebab Yahoo bersedia membayar banyak saham Alibaba adalah pasar internet Tiongkok yang berkembang pesat dan akan mendatangkan keuntungan besar kepadanya.