Dana Moneter Internasional (IMF) dini hari tadi mempublikasikan laporan stafnya tahun 2005 setelah mengadakan konsultasi dengan Tiongkok. Sehubungan dengan itu, wartawan Xinhua sempat mewawancarai pejabat bank sentral Tiongkok.

Menanggapi pertanyaan wartawan tentang laporan konsultasi IMF itu, pejabat bank sentral Tiongkok itu mengatakan, sejak kedudukan sah Tiongkok dalam IMF dipulihkan pada tahun 1980, konsultasi antara Tiongkok dan IMF dilakukan sekali setiap tahun. Laporan konsultasi disusun oleh staf IMF seusai konsultasi itu. Laporan mencerminkan penilaian staf IMF terhadap situasi ekonomi dan moneter negara anggota organisasi itu, dan mewakili pandangan staf IMF. Laporan konsultasi yang dipublikasikan kali ini terutama didasarkan pada situasi ekonomi dan data-data ekonomi Tiongkok sebelum Juli 2005. Maka sejumlah analisa dan penilaian belum tentu bisa mencerminkan situasi dan perkembangan terbaru. Pengumuman laporan itu ditentukan secara sukarela oleh negara anggota. Ini adalah laporan konsultasi tentang Tiongkok kedua yang dipublikasikan IMF sejak laporan konsultasi tentang Tiongkok yang dipublikasikan tahun 2004.

Tentang situasi makro ekonomi dan moneter Tiongkok dewasa ini, pejabat bank sentral Tiongkok itu mengatakan, sejak memasuki 2005, operasional ekonomi Tiongkok secara keseluruhan menunjukkan situasi pertumbuhan yang relatif cepat dan mantap, vitalitas pertumbuhan ekonomi secara mandiri meningkat, dan langkah restrukturisasi dipercepat, namun sejumlah kontradiksi pada segmen mendalam dalam operasional ekonomi masih tetap menonjol. Kecepatan pertumbuhan investasi aset tetap terlalu tinggi, dan tekanan meningkatnya kembali investasi masih tetap ada; dampak naiknya harga minyak internasional terhadap ekonomi Tiongkok patut diperhatikan; ketidak seimbangan perdagangan impor dan ekspor meluas, friksi perdagangan bertambah; meningkatnya cadangan devisa menghadapkan keefektifan kebijakan valuta pada tantangan berat.

Berdasarkan kesatuan pengaturan pemerintah pusat, bank sentral Tiongkok melaksanakan secara menyeluruh visi pembangunan yang ilmiah, tetap menjalankan kebijakan valuta yang mantap, menonjolkan visi ke depan pengontrolan moneter, dan tepat pada waktunya mengadakan penyesuaian di muka dan penyesuaian mikro. Dengan meningkatkan pengendalian agregat dan restrukturisasi melalui mekanisme pasar, mengontrol pertumbuhan kredit secara rasional, dan bersamaan dengan itu secara mantap mendorong maju reformasi mekanisme pembentukan kurs yuan renminbi, mempercepat pembangunan pasar moneter, dan menyempurnakan mekanisme penyaluran kebijakan valuta. Operasional kredit valuta secara keseluruhan berjalan dengan mantap, begitu pula operasional ekonomi dan moneter setelah reformasi mekanisme pembentukan kurs yuan, sehingga perkembangan ekonomi dan pasar moneter tidak mengalami fluktuasi yang berarti.

Ke depan, bank sentral Tiongkok akan melaksanakan kesatuan pengaturan Komite Sentral Partai dan Dewan Negara, tetap menjalankan kebijakan valuta yang mantap, menjaga kesinambungan dan kemantapan kebijakan, meningkatkan inisiatif dan keefektifan kebijakan, menggunakan instrumen kebijakan valuta secara luwes, menjaga pertumbuhan rasional kredit valuta dan kestabilan pada pokoknya taraf harga, mendukung pertumbuhan ekonomi secara seimbang dan mantap, dan menjaga kestabilan moneter.

Menyinggung reformasi mekanisme kurs Tiongkok, pejabat bank sentral Tiongkok itu mengatakan, tanggal 21 Juli 2005, Tiongkok telah mengayunkan langkah penting dalam mendorong reformasi mekanisme kurs yuan renminbi dengan mencapai kemajuan substansial. Ditinjau secara keseluruhan, reformasi itu berjalan dengan lancar. Dilihat dari reaksi global, secara keseluruhan adalah positif dan objektif. Menjalankan system kurs mengambang terkendali yang didasarkan pada permintaan dan penawaran pasar, dan menjaga kestabilan pada pokoknya kurs yuan pada taraf yang rasional dan seimbang, merupakan arah dan tujuan reformasi Tiongkok yang teguh tak tergoyahkan. Ini adalah suatu proses bergerak maju dan makin sempurna secara bertahap. Bank sentral Tiongkok akan terus mendorong maju reformasi system kurs yuan dengan bertolak dari kebutuhan perkembangan dan kestabilan ekonomi dan moneter, serta berpegang pada prinsip inisiatif, terkendali dan maju secara progresif.