HARBIN, 27 Nov. (Xinhua) ? Ketika ia menelan tegukan pertamanya, Zhang Zuoji tidak hanya melunasi janjinya beberapa hari lalu kepada warga Kota Harbin, tetapi juga menghapus kekhawatiran mereka akan kualitas air di kota Harbin.
Zhang, gubernur Provinsi Heilongjiang di timur laut Tiongkok, ia mengambil inisiatif tersebut in rumah Pang Yucheng, warga berumur 75 tahun. Ia meminum air di rumah warga untuk menunjukkan kepada masyarakat Kota Harbin bahwa air yang mulai dialirkan kembali pada pukul 6 sore hari Minggu sejak dihentikannya aliran pada hari Rabu tidak perlu dikhawatirkan kandungan polutannya.
"Airnya agak panas tetapi rasanya manis," kata Zhang setelah meneguk segelas air panas. "Tetapi saya tidak bisa bicara tentang indikasi air ini. Hal ini butuh konfirmasi para ahli. Kalau para ahli berkata OK, kalian boleh minum," katanya kepada wartawan dan keluarga Pang, yang tinggal di distrik Daoli di Harbin.
Harbin adalah ibukota propinsi Heilongjiang. Kota ini berpenduduk 3,8 juta. Sejak hari Rabu, kota ini terpaksa menghentikan suplai air untuk warganya karena sistem pengadaan airnya berada di sungai Songhua, yang memasok sebagian besar air untuk kota yang padat penduduk ini.
Benzena beracun dan nitrobenzene mengalir ke sungai Songhua setelah pada tanggal 13 November sebuah ledakan terjadi di Jilin Petrokimia Perusahaan Nasional Petroleum Tiongkok. Jilin Petrokimia adalah sebuah pengolah petrokimia di propinsi Jilin, tetangga dekat propinsi Heilongjiang.
Benzena adalah suatu cairan yang tembus pandang, tidak berwarna, mudah bercampur, dan mudah terbakar. Senyawa ini berasal dari petroleum dan dipakai untuk membuat berbagai macam produk-produk kimia, termasuk deterjen, insektisida, dan bahan bakar motor.
Sebelum kota ini menghentikan suplai air, Zhang berjanji bahwa ia lah yang akan meneguk air pertama kali setelah air dialirkan kembali empat hari kemudian.
Sekarang ia menepati kata-katanya. "Tidak ada pidato dan perayaan sekarang. Saya hanya ingin berbagi air bersih yang telah kita nantikan ini dalam suasana kekeluargaan dengan Anda semua," katanya.
"Saya minum tegukan pertama untuk menepati janji pemerintah yang dibuat beberapa hari yang lalu kepada warga bahwa penyediaan air akan segera dipulihkan," kata Zhang kepada Xinhua.
"Tindakan ini juga berarti jaminan kepada masyarakat supaya mereka membuang rasa takut mereka," tambahnya.
Pang tidak pernah mengira bahwa Gubernur akan datang ke rumahnya untuk minum air yang pertama, meskipun mereka semua telah mendengar janji Zhang.
"Kita merasa sangat lega ketika kita melihat Gubernur minum tegukan yang pertama. Tidak ada alasan lagi bagi kita untuk khawatir," kata Ma Zhixin, istri Pang Yucheng.
|