Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2006-01-06 18:14:07    
Sinema Tiongkok Siapkan Loncatan ke Depan

cri

BEIJING, 6 Jan (China Daily) ? Server sinema digital Tiongkok pertama yang menggunakan standar internasional yang diharapkan akan bisa mulai beroperasi pada bulan Juni. Sinema digital akan menurunkan harga tiket sinema dan menambah jumlah film yang diekspor Tiongkok ke berbagai penjuru dunia.

"Server sinema digital kami akan membuat penonton Tiongkok menikmati film-film digital dengan resolusi tinggi yang dihasilkan oleh studio-studio film ternama. Selain itu, server ini juga akan membuat film-film Tiongkok diubah ke format digital sesuai dengan standar internasional, sehingga memungkinkannya untuk diputar di bioskop-bioskop seluruh dunia," kata Zhang Baoquan, ketua dewan direktur Time Antaeus, penyedia alat-alat sinema digital Tiongkok.

Zhang mengatakan kemarin di Beijing bahwa server tersebut, yang dibuat secara bersama oleh firmanya dan Institut Teknologi Komputer di bawah Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkok, didasarkan pada standar dari Inisiatif Kamera Digital, yang diluncurkan bulan Juli lalu.

Berkat upah buruh yang rendah di Tiongkok, server sinema digital ini bisa menurunkan harga karcis bioskop dari harga sekarang 50 yuan (sekitar US$ 5,86) ke 17 yuan (sekitar US$ 2,10).

"Dibandingkan dengan kopi film tradisional, server sinema digital dapat menyederhanakan proses pengkopian dengan tetap menjamin kualitas gambar yang tinggi meskipun harga penyimpanan film dan transfer dikurangi," kata Zhang.

Zhang mengatakan bahwa sebuah server sinema digital Time Antaeus harganya sekitar 150 ribu yuan (US$ 18.560) per unit. Peralatan yang sama berharga 800 ribu yuan (US$ 99.000) di negara-negara lain.

"Peralatan ini mungkin merupakan yang pertama di dunia," katanya.

Di dunia ini, Amerika Serikat dan Jepang adalah competitor utama Tiongkok dalam riset piranti sinema digital.

Sekarang di Tiongkok, film masih dibuat dengan film tradisional, kemudian banyak di antaranya ditransfer ke format digital untuk produksi. Beberapa film kemudian dipilih untuk diputar di server sinema digital.

Inisiatif Digital Kamera atau DCI Digital Camera Initiatives, merupakan konsorsium studio dan distributor yang dibentuk untuk membangun suatu arsitektur standar untuk sistem sinema digital.

Organisasi ini bermula di bulan Maret 2002 sebagai sebuah bentuk kerja sama dengan produser-produser film utama dunia, termasuk Disney, Fox, MGM, Paramount, Sony Pictures Entertainment, Universal, dan Warner Brothers Studios.

"Kita telah memiliki teknologi-teknologi inti untuk server ini melalui riset kami. Di sisa tahun ini, kami akan mencurahkan usaha untuk memperbaiki sistem ini, meningkatkan efisiensinya, dan memotong harganya," kata Zhang.

Server ini termasuk sebuah solusi anti-bajakan, yang bisa dengan efektif melindungi hak cipta film-film tersebut, tekannya.

Time Antaeus telah mempromosikan seri Montage alat-alat sinema digital, tetapi produk ini hanya terbatas di teater-teater kelas bawah dan kota-kota kecil, karena resolusi yang lebih rendah.

Tiongkok mulai mengembangkan sinema digital di tahun 2002. Sampai sejauh ini, ada lebih dari 200 layar digital di seluruh Tiongkok yang beroperasi dengan standar Tiongkok. Angka ini akan naik melebihi 500 pada tahun 2007.