Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2006-02-27 13:23:49    
Tiongkok Mulai Kembangkan Mobil Bermesin Kecil

cri

Untuk menghemat energi, pemerintah Tiongkok telah menuntut pemerintah berbagai tingkat menghapuskan segala pembatasan terhadap mobil bermesin kecil yang ramah lingkungan sebelum bulan Maret tahun 2006, dan akan mengeluarkan kebijakan bersangkutan untuk mendorong produksi dan konsumsi mobil bermesin kecil. Para pakar menyatakan, tindakan pemerintah itu menandakan mobil bermesin kecil Tiongkok akan berkembang pesat dan berpengharapan akan menjadi kuda hitam dalam pasar permobilan tahun ini.

Di suatu pusat penjualan kendaraan bermotor bermotor di Beijing, Tuan Ou sedang memilih-milih mobil bermesin kecil. Dia mengatakan kepada wartawan bahwa dikeluarkannya kebijakan mengenai penghapusan pembatasan terhadap mobil bermesin kecil dan terus menanjaknya harga minyak merupakan sebab utama baginya untuk membeli mobil bermesin kecil.

Dikatakannya: "Saya tidak mampu beli mobil besar karena harganya tinggi. Akan tetapi saya juga agak cemas karena sekarang terdapat relatif banyak pembatasan lalu lintas terhadap mobil bermesin kecil. Setelah dikeluarkannya kebijakan tersebut, mobil bermesin kecil akan bisa berjalan dengan bebas, dan harganya juga tidak melampaui kemampuan saya. Selain itu, konsumsi bensinnya akan lebih kecil daripada mobil bermesin besar. Oleh karena itu, walaupun harga bensin naik, beban yang akan didatangkannya akan tidak begitu besar, saya bisa tahan."

Di Tiongkok masih terdapat banyak konsumen seperti Tuan Ou yang ingin membeli mobil bermesin kecil, oleh karena itu akan relatif besar pasar mobil bermesin kecil. Menurut statistik Asosiasi Industri Kendaraan bermotor Tiongkok, omzet pemasaran mobil bermesin kecil telah merupakan separo omzet pemasaran kendaraan bermotor Tiongkok pada tahun 2005. Walaupun merasa optimistik terhadap prospek mobil bermesin kecil, Tuan Ou masih merasa agak khawatir.

Dikatakannya: " Memilih mobil tidak boleh yang bermesin terlalu kecil, karena saya agak khawatir akan sifat keamanannya."

Menurut survei suatu situs web Tiongkok, setelah dihapuskannya pembatasan terhadap mobil bermesin kecil, 39,2% responden ingin membeli mobil bermesin kecil, sedang 30,5% responden menyatakan mungkin akan membeli mobil bermesin kecil. Survei menunjukkan pula, para konsumen menganggap bahwa keunggulan terbesar mobil bermesin kecil yalah ekonomis dan hemat energi, tapi kelemahan utamanya yalah tenaga penggerak kurang baik, keamanan kurang terjamin dan mutunya rendah.

Akan tetapi, tokoh dari sektor permobilan berlainnan pendapatnya dengan publik yang menganggap bahwa mobil bermesin kecil adalah mobil bermutu rendah. Wakil Direktur Utama Peugeot Dongfeng sebagai salah satu produsen mobil yang terbesar di Tiongkok, Tang Teng mengatakan: "Mungkin sekarang ini publik berprasangka terhadap mobil bermesin kecil, karena mereka menganggap bahwa mobil bermesin kecil adalah produk yang relatif sederhana dan terbelakang teknologinya. Pada kenyataannya, di pasar mobil internasional, pengertian tentang mobil bermesin kecil sama sekali bukan begitu."

Dalam masa panjang, sejumlah perusahaan produsen mobil bermesin kecil menganggap bahwa mobil kecil tidak tinggi labanya, maka untuk menurunkan biaya dan harga, mereka menaruh perhatian kecil pada teknik produksi dan fungsi keamanan mobil bermesin kecil, dengan demikian banyak konsumen menyalah-artikan mobil bermesin kecil sebagai mobil bermutu jelek.

Wakil Direktur Utama Peugeot Dongfeng Tiongkok itu menyatakan, keadaan tersebut sudah berubah, produsen mobil Tiongkok sekarang semuanya sangat mementingkan mutu mobil bermesin kecil. Misalnya pada mobil bermesin kecil mulai dipasang sejumlah pelengkap yang semula hanya dipasang di mobil kelas tinggi. Pada kenyataannya, ini merupakan kecenderungan perkembangan mobil bermesin kecil Tiongkok pada masa depan.

Perusahaan Perseroan Terbatas Mobil Yiqi Tianjin merupakan perusahaan yang mengutamakan produksi mobil bermesin kecil. Pada tahun lalu, jumlah penjualan seri mobil bermerek Xiali buatannya mencatat lebih dari 200 ribu dengan menempati 30% pangsa pasar mobil sejenis. Direktur Utama Tianjin Yiqi, Wang Gang menyatakan, karena pemerintah telah mengeluarkan kebijakan yang mendorong perkembangan mobil bermesin kecil, pihaknya akan meningkatkan lebih lanjut mutu mobil bermesin kecil supaya dapat diminati lebih banyak konsumen.

Dikatakannya: "Mobil bermesin kecil kami akan terus-menerus memiliki fungsi yang dimiliki oleh mobil mewah supaya memenuhi kebutuhan para konsumen yaitu ekonomis, hemat energi dan ramah lingkungan. Dengan demikian dapat mengembangbiakkan kebiasaan para konsumen untuk membeli mobil bermesin kecil."

Menurut Wakil Direktur Harian Komite Ahli Asosiasi Industri Kendaraan Bermotor Tiongkok, Rong Huikang, tahun ini Tiongkok akan menyesuaikan kembali cara pemungutan pajak konsumsi kendaraan bermotor, tingkat pajak konsumsi mobil bermesin kecil akan diturunkan sehingga merangsa konsumsi mobil bermesin kecil.

Dilaporkan, di negara-negara Eropa dan Jepang serta Korea Selatan, mobil bermesin kecil sangat digemari, dan negara-negara tersebut juga mengeluarkan kebijakan preferensial untuk mendorong perkembangan mobil bermesin kecil, antara lain, mobil bermesin kecil bukan saja tidak terbatas oleh peraturan mana pun mengenai pengelolaan lalu lintas, tapi juga mendapat preferensi di bidang pajak konsumsi dan pemungutan pajak lalu lintas. Sedang di Tiongkok, jumlah pemasaran mobil bermesin kecil yang ramah lingkungan hanya merupakan sekitar 20% jumlah total pemasaran kendaraan bermotor, jauh lebih rendah daripada rata-rata hampir 70% di negara-negara Eropa. Dilihat dari aspek tersebut, sangat besar ruang perkembangan mobil bermesin kecil di Tiongkok. Pejabat Asoasiasi Industri Kendaraan Bermotor Tiongkok itu mengatakan, mobil bermesin kecil diharapkan dapat menjadi arus utama di pasar kendaraan bermotor Tiongkok tahun ini.

Dikatakannya: "Xiali, sebagai mobil bermesin kecil relatif laris di pasar Tiongkok tahun lalu. Setelah diperbaiki berturut-turut, mesin Xiali sudah cukup kecil, kebanyakannya di bawah satu liter. Dan seri QQ, buatan Perusahaan Perseroan Terbatas Chery, mesinnya ada yang 0,8 liter, ada yang 1,1 liter, jumlah pemasarannya melonjak tajam pada tahun lalu. Ini akan merupakan kecenderungan perkembangan mobil bermesin kecil di Tiongkok pada masa depan."

Jumlah pemasaran kendaraan bermotor Tiongkok tahun ini diramalkan akan meningkat dengan lalu 12% dan melampaui totalnya 6,4 juta buah. Dengan latar belakang dicabutnya pembatasan oleh pemerintah, mobil bermesin kecil akan menempati pangsa yang lebih besar di pasar kendaraan bermotor Tiongkok pada masa depan.