Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2006-02-28 13:00:43    
Fitur Telfon'Magic Call' di Nanjing

cri

Sebuah inovasi baru yang diciptakan oleh Nanjing Telecom Company Limited, yang disebut dengan 'Magic Call' telah menarik perhatian besar di Nanjing, ibu kota dari Propinsi Jiangsu, Tiongkok timur.

'Magic Call' adalah, sebuah fasilitas yang dapat mengubah suara si pembicara pada saat mereka sedang berbicara melalui telfon. Fitur ini memiliki delapan suara pria dan wanita berbeda.

Biaya yang dikenakan oleh perusahaan Telecom Nanjing untuk fasilitas ini berkisar 6 yuan RMB (75 sen dolar AS) per bulan, dan para pemakai dapat menggunakan nomor kunci yang berbeda pada telefon mereka untuk mengubah suara pada saat berbicara.

Menurut seorang sekretaris dari Nanjing Telecom, Sheng Fang, lebih dari 6.300 orang pelanggan telah mendaftarkan diri untuk memiliki fasilitas ini sejak, fitur ini diluncurkan pada tanggal 1 Januari 2006 yang lalu dan jumlah ini terus meningkat tajam sejak para pelanggan mulai mengetahui tentang fitur ini.

Para pelanggan yang menggunakan fasilitas ini mengatakan, bahwa pelayanan baru yang dikeluarkan oleh Nanjing Telecom ini bersifat positif dalam rangka untuk melindungi kebebesan pribadi orang lain jika mereka ingin mengatakan hal-hal secara rahasia kepada publik hotlines.

"Dengan menggunakan fitur ini, saya mendapatkan pengalaman yang lucu, di mana orang yang menerima telfon saya sulit untuk menebak suara saya dan mereka butuh waktu yang lama untuk itu," kata He Sha, seorang pelajar berusia 23 tahun di Nanjing yang baru-baru ini menjadi pengguna fitur ini. Anda bisa berpura-pura menjadi orang lain untuk menggoda mereka, katanya.

Tapi ibunya tidak senang dengan fitur baru ini. Beliau mengatakan, "Ketika saya menelpon putrid saya, terdengar suara lelaki setengah baya yang menjawab telfon saya. Meskipun kemudian anak saya mengatakan bahwa dia telah mengubah suaranya melalui fitur ini, tapi saya benar-benar tidak suka dengan jenis lelucon seperti ini terjadi lagi pada saya."

Di antara delapan suara pada fitur tersebut, para pendengar bilang, 'midnight blackmail', bunyinya mengganggu.

Tidak semua orang senang dan berbahagia dengan hadirnya fitur baru ini. Terutama para ahli hukum yang telah menyampaikan keprihatinan mereka mengenai fasilitas ini.

"Dengan adanya fitur ini, maka kami akan menemukan kesulitan besar untuk mengenali suara-suara dalam kasus penyelidikan kami. Hal tersebut akan menimbulkan beberapa masalah serius terhadap pekerjaan kami," kata Liu Zhengcao, seorang pengacara dari Perusahaan Keamanan Hukum Kontemporer yang berbasis di Nanjing.

Tapi hal ini dibantah oleh Sheng dari Nanjing Telecom, bahwa fitur ini tidak akan menimbulkan atau menggangu masalah keamanan apapun, di mana mereka menyimpan semua informasi para penggunan fitur ini termasuk semua informasi para pengguna termasuk waktu percakapan telfon yang mereka lakukan.

Umumnya para pengguna fitur ini adalah para kawula muda yang senang mengikuti trend, kata Sheng.

Dilaporkan fitur yang sama juga sedang dirancang oleh para operator telecom di beberapa propinsi dan kotapraja utama di Tiongkok, termasuk Beijing dan propinsi Jilin.

Pelayanan baru ini diharapkan akan membawa keuntungan besar bagi para operator komunikasi tersebut. Menurut analisa pasar, ketika operator ini menghadapi beberapa pertanyaan oleh masyarakat mengenai masalah-masalah pengenalan dan target pelanggannya yang sangat terbatas, masa depan pasarnya masih belum jelas.