Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2006-03-28 12:56:54    
Reformasi Sistem Kebudayaan Tiongkok Terus Mencapai Hasil Nyata

cri

Dalam proses pelaksanaan reformasi dan kebijakan terbuka Tiongkok selama lebih dari 20 tahun, reformasi sistem kebudayaan Tiongkok kini dipercepat lagi setelah memasuki tahap baru abad baru.

Salah satu kesulitan yang menonjol dalam pekerjaan uji coba reformasi kali ini ialah pengubahan sistem institusi kebudayaan ke industri. Ini juga merupakan mata rantai kunci bagi apakah dapat dikembangkan dengan sekuat tenaga industri kebudayaan, memupuk dan membina induk pasar tipe baru yang kompetitif di bawah syarat ekonomi pasar.

Tahun 2004 merupakan satu tahun penting bagi reformasi sistem kebudayaan. Kini, sejumlah institusi kebudayaan tipe besar milik negara kini telah diubah menjadi industri secara keseluruhan atau perseroan.

Pengubahan mekanisme sistem itu telah membangkitkan kedinamisan intern instansi-instansi itu dan daya saing pasarnya juga sangat ditingkatkan.

Reformasi sistem kebudayaan mutlak bukan mengubahkan 'usaha' menjadi 'industri'. Salahsatu prinsip penting ialah membedakan usaha kebudayaan kesejahteraan umum dan industri kebudayaan bersifat bisnis. Arah reformasi institusi kebudayaan kesejahteraan umum ialah menambah alokasi, mengubah mekanisme, meningkatkan kedinamisan dan memperbaiki pelayanan dalam rangka dengan lebih baik mengemban kewajiban pemerintah menyediakan pelayanan kebudayaan umum kepada massa rakyat.

Pengubahan konsep itu membawa perbaikan pelayanan. Perpustakaan negara akan mengkategorikan pelayanan sebagai salahsatu dari tiga strategi pengembangannya, dan berupaya meningkatkan kesadaran pelayanan.

Aparat pemerintah juga mengubah fungsinya, mengelola berdasarkan hukum sehingga telah meningkatkan kemampuan pelayanan kebudayaan umum, menjernihkan hubungan antara badan pemerintah dan institusi industri kebudayaan, mengubah fungsi pemerintah, dengan benar-benar memisahkan pemerintah dengan perusahaan dan mengelola berdasarkan hukum, dan ini adalah salahsatu isi penting dalam uji coba reformasi sistem kebudayaan.

Shanghai, Guangdong dan Shenzhen mengambil berbagai langkah untuk menjalankan urusan pemerintah secara terbuka, memperbaiki cara pengesahan, menyederhanakan prosedur sehingga sangat meningkatkan efisiensi administrasinya.

Seperti reformasi yang lain, reformasi selama-lamanya bukan tujuannya. Menurut semangat yang ditetapkan pemerintah pusat, memperdalam reformasi sistem kebudayaan ialah melalui pembaharuan sistem dan mekanisme, membebaskan dan mengembangkan tenaga produktif kebudayaan, membangun kebudayaan maju sosialis, dengan semaksimal mungkin memenuhi kebutuhan kebudayaan spiritual yang semakin bertumbuh massa rakyat.

Dua tahun mungkin masih terlalu pendek bagi reformasi yang mempengaruhi perkembangan seluruh kebudayaan bahkan seluruh Tiongkok itu, banyak masalah yang lebih mendalam masih perlu diselesaikan, tapi umum beralasan sepenuhnya merasa gembira atas uji coba reformasi sistem kebudayaan daerah dan instansi dan momentum baik usaha dan industri kebudayaan.

Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok dan Dewan Negara pada akhir tahun lalu mengumumkan Beberapa Pendapat Mengenai Memperdalam Reformasi Sistem Kebudayaan. Reformasi sistem kebudayaan sedang didorong maju dengan positif dan mantap di seluruh negeri.