Kecamatan adalah lembaga kekuasaan administrasi tingkat paling rendah di Tiongkok. Seiring dengan dihapusnya pajak pertanian yang merupakan perubahan penting membuat zaman itu, sejumlah kontradiksi di lapisan dalam yang terdapat dalam waktu panjang di pedesaan Tiongkok seperti lembaga administrasi kecamatan yang berjubel pegawainya, kesulitan keuangan dan lemahnya kemampuan administrasi berangsur-angsur telah mengemuka. Perdana Menteri Wen Jiabao dalam laporan pekerjaan pemerintah yang disampaikan di depan sidang Kongres Rakyat Nasional belum lama berselang menunjukkan bahwa tugas untuk mengkonsolidasi hasil reformasi pajak dan pungutan biaya di pedesaan masih sangat berat, dan kuncilnya ialah mendorong reformasi terpadu di pedesaan secara menyeluruh.

Untuk itu, rangkaian langkah reformasi antara lain menghapus kecamatan dan menggabungkan kota kecamatan, memangkas jumlah pegawai yang berlebihan dan menugaskan kabupaten untuk mengurus keuangan kecamatan telah diterapkan di seluruh negeri. Ahli pertanian, He Kaiyin mengatakan, reformasi lembaga kecamatan itu telah mempertegas dan memangkas wewenang pemerintah tingkat kecamatan, yang lebih penting ialah mendorong pemerintah kecamatan mengubah fungsinya dari memberikan perintah administrasi menjadi memberikan layanan administrasi.

Di Provinsi Anhui yang lebih dulu melakukan eksperimen reformasi terpadu di pedesaan, banyak kecamatan dan pedesaan menjadikan pemberian layanan kepada pertanian, pedesaan dan petani serta jaminan suplai produk publik sebagai titik terobosan bagi perubahan fungsi dan penyempurnaan mekanisme layanan pemerintah kecamatan, fungsi pusat layanan administrasi di kota diterapkan di kecamatan dengan menyediakan layanan keagenan "di bawah satu atap" bagi petani.

Pusat layanan masyarakat di desa-desa provinsi itu tidak kalah dibanding pusat layanan administrasi di kota. Lebih dari 40 jenis layanan masyarakat antara lain catatan sipil untuk perkawinan, pengurusan kartu tanda penduduk dan pendaftaran industri dan perdagangan dapat diurus di pusat-pusat itu dan akan beres dalam batas waktu yang telah ditentukan.

Dengan adanya pusat-pusat layanan masyarakat itu, perizinan yang dulu harus diurus berbelit-belit kini dapat diselesaikan dengan mudah, cepat dan menghemat biaya

Pusat-pusat layanan masyarakat itu kini sudah didirikan di banyak tempat di provinsi-provinsi Jiangsu, Zhejiang dan Kota Shanghai. Sekretaris komite partai Kecamatan Wantou Distrik Guangling Kota Yangzhou Provinsi Jiangsu, Chen Kexiang mengatakan, pusat-pusat layanan masyarakat di kecamatan telah memberikan pula tekanan kepada para kader karena semua proses layanan dilakukan secara terbuka di pusat-pusat itu, kecurangan tidak mungkin dilakukan dan para kader dituntut memiliki kemampuan untuk menyelesaikan masalah.

"Pusat layanan masyarakat tidak saja memudahkan petani, telah mempererat pula hubungan antara kader dan massa, dan menjadi bagian penting dari pembangunan pedesaan baru sosialis." Demikian kata para kader tingkat basis. Kini, para petani yang mengurus hal-hal administrasi cukup ke pusat layanan masyarakat kecamatan, dan yang kurang penting dapat diselesaikan di tingkat desa.