Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2006-04-04 12:20:03    
Kereta Api Cepat Beijing-Shanghai

cri

Kementerian Perkereta-apian Tiongkok kemarin mengumumkan, pembangunan proyek jalan kereta api cepat antara Beijing dan Shanghai diperkirakan akan dimulai tahun ini dan akan dioperasikan pada tahun 2010. Setelah diusulkan dan dibahas selama belasan tahun, pembangnan jalan kereta api cepat tersebut segera akan dimulai. Teknologi apakah yang akan dipakai dalam pembangunan jalan kereta api cepat itu? Keuntungan apakah yang akan diperoleh masyarakat dalam melakukan perjalanan? Dari mana dana pembangunan yang begitu besar diperoleh? Seberapa jauh jalan kereta api itu dapat meredakan ketegangan angkutan barang dan penumpang yang sibuk antara Beijing dan Shanghai? Sehubungan dengan itu, wartawan Kantor Berita Xinhua sempat mewawancarai kalangan berwibawa dari Kementerian Perkereta-apian Tiongkok.

Inovasi Mandiri: Terapkan Sistem Teknologi Mandiri Yang Sesuai Dengan Kondisi Tiongkok

Sistem teknologi apa yang akan diterapkan dalam pembangunan jalan kereta api cepat Beijing-Shanghai merupakan masalah yang mengundang perhatian luas. Sehubungan dengan itu, pejabat Kementerian Perkereta-apian Tiongkok, He Huawu mengatakan: "Teknologi yang akan diterapkan dalam proyek itu adalah sistem teknologi mandiri yang sesuai dengan kondisi di Tiongkok. Target umum kami ialah jalan kereta api itu harus mencapai kelas satu di dunia. Ini adalah misi yang dibebankan sejarah kepada kami."

Dikatakannya, "Pembangunan jalur khusus angkutan peumpang seperti jalan kereta api cepat Beijing-Shanghai tidak mungkin menjiplak sepenuhnya sistem teknologi kereta api cepat negara mana pun. Hanya dengan bertolak dari kondisi di negeri sendiri, bercermin dan menyerap teknologi yang maju, matang dan handal di dunia, dan dipadukan dengan eksperimen dan inovasi mandiri, baru mungkin menciptakan sistem teknologi jalur khusus angkutan penumpang kelas satu di dunia yang sesuai dengan kondisi di Tiongkok, dan dapat tahan ujian operasi dan ujian sejarah."

Cepat: Waktu Tempuh 5 Jam

He Huawu mengatakan, jalan kereta api cepat Beijing-Shanghai merupakan proyek yang paling banyak menyerap investasi dan paling tinggi kandungan teknologinya yang tercantum dalam Rencana Jaringan Jalan Kereta Api Tiongkok Jangka Menengah dan Panjang. Diperkirakan biaya pembangunan jalan kereta api itu setiap kilometer akan mencapai seratus juta yuan renminbi atau sekitar 12,5 juta dolar Amerika. Panjang jalan kereta api 1.318 kilometer dengan kecepatan menurut rancangan 350 km/jam. Setelah selesai dibangun, angkutan penumpang dan barang akan dipisahkan, dan waktu tempuh antara Beijing dan Shanghai hanya memerlukan 5 jam, berkurang 9 jam daripada kereta api langsung antara kedua kota itu sekarang ini.

Dana Pembangunan: Pendanaan Multi Jalur Melalui Pasar

Investasi untuk proyek pembangunan jalan kereta api cepat Beijing-Shaghai akan mencapai lebih 100 miliar yuan atau sekitar 12,5 miliar dolar Amerika. Untuk itu, Menteri Perkereta-apian Tiongkok, Liu Zhijun menyatakan, dana pembangunan akan diperoleh dengan cara pendanaan pasar yakni menyerap modal masyarakat, modal badan hukum dan investasi asing.

He Huawu menyatakan, pembangunan jalan kereta api itu akan mengerahkan keaktifan berbagai pihak dan pendanaan dalam bentuk uang, barang, hak atas kekayaan intelektual dan hak guna tanah, serta memanfaatkan pasar modal di dalam dan luar negeri.

Jalur Angkutan Penumpang: Mengangkut 80 Juta Penumpang Setiap Tahun Untuk Satu Arah

Jalan kereta api cepat Beijing-Shanghai menghubungkan Zona Ekonomi Relung Laut Bohai dan Zona Ekonomi Delta Sungai Yangtze. Setelah jalan kereta api itu selesai dibangun, jumlah angkutan penumpang setiap tahun akan mencapai 80 juta orang untuk satu arah.

Jalan kereta api cepat Beijing-Shanghai akan sangat meningkatkan daya angkut jalan kereta api antara kedua kota itu, sehingga daya angkutan barang jalan kereta api yang ada sekarang ini untuk satu arah akan mencapai 130 juta ton ke atas setiap tahun, dengan demikian pada pokoknya dapat memenuhi kebutuan angkutan penumpang dan barang antara Beijing dan Shanghai, dan secara fundamental menyelesaikan masalah tegangnya daya angkut antara kedua kota itu.

Jalan kereta api cepat Beijing-Shanghai merupakan salah satu proyek terpenting dari sekian proyek jalan kereta api angkutan penumpang yang direncanakan dalam Repelita ke-11. Selain jalan kereta api cepat Beijing-Shanghai, akan dibangun pula jalan-jalan kereta api angkutan penumpang Beijing-Guangzhou, Beiijing-Harbin, Shenyang-Dalian dan lain-lain.