Presiden Tiongkok Hu Jintao yang sedang mengadakan kunjungan kenegaraan di Arab Saudi kemarin mengadakan pembicaraan dengan Raja Arab Saudi Abdulllah Bin Abdul-Aziz di Riyadh. Kedua pihak mencapai kesepakatan yang penting mengenai peningkatan kerja sama persahabatan kedua negara di berbagai bidang, pendorongan perkembangan lebih lanjut hubungan kerja sama persahabatan strategis kedua negara.

Hu Jintao menunjukkan bahwa dengan prinsip saling menguntungkan dan menang bersama meningkatkan kerja sama pragmatis adalah pengalaman yang berharga bagi perkembangan lancar hubungan Tiongkok-Arab Saudi. Ia juga menunjukkan 5 titik berat kerja sama kedua pihak tahap ini di bidang energi, perdagangan, kebudayaan dan lain sebagainya.

Abdullah menyatakan setuju sepenuhnya terhadap perkataan pidato Hu Jintao. Ia mengatakan bahwa Arab Saudi berharap mengembangkan persahabatan yang tulus dengan Tiongkok, dan mengadakan kerja sama multi dimensi di berbagai bidang.

Kedua pihak juga bertukar pendapat mengenai situasi daerah serta konflik Palestina-Israel dan masalah Irak. Hu Jintao mengatakan bahwa Tiongkok berpendirian bahwa semua aksi dan prakarsa mengenai daerah Teluk Timur Tengah seharusnya bertolak dari tujuan mewujudkan perdamaian daerah tersebut dan mempertahankan dialog sebagai jalan untuk mewujudkan perdamaian. Abdullah menghargai peranan konstruksif yang dimainkan Tiongkok untuk mewujudkan perdamaian dan mendorong perkembangan sosial ekonomi di daerah Teluk Timur Tengah.

Hu Jintao kemarin juga menemui wakil pengusaha Arab Saudi dan mengadakan pembicaraan mengenai perluasan kerja sama ekonomi dan perdagangan Tiongok-Arab Saudi.