Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2006-05-29 12:17:10    
Titik Terang Baru Peningkatan Penghasilan Petani Xinjiang

cri

Setiap bulan April dan Mei, buah-buahan yang terkenal dari Daerah Otonom Uigur Xinjiang antara lain anggur, semangka Hami, semangka dan lain-lain mulai dipasarkan, sementara memberi kesenangan kepada penggemar buah, telah memberikan pula tambahan penghasilan kepada masyarakat setempat, dan yang lebih penting ialah telah mengubah konsep petani setempat.

Turpan yang merupakan kampung halaman buah anggur terkenal, kini telah menjadi salah satu basis penghasil sayur mayur yang penting di Xinjiang. Dengan kemajuan pertanian instalasi, kini sayuran dan buah-buahan dapat dipanen di luar musim panen normal, selain dapat memenuhi kebutuhan pasar di Xinjiang, masyarakat di daerah-daerah lain dapat pula mencicipi buah-buahan Xinjiang sebelum musim panen yang normal.

Warga kota Turpan, Memed Andula sedang merencanakan untuk menanam seledri setelah memanen buah semangka. Sampai akhir Mei, semangka Hami yang ditanamnya akan memberi penghasilan 10.000 yuan atau sekitar 1.250 dolar Amerika, dan sisanya masih bisa memberi penghasilan 2.000 yuan atau sekitar 250 dolar Amerika. Ia dengan gembira mengatakan, kebunnya tahun ini bisa memberi penghasilan sedikitnya 20.000 yuan atau sekitar 2.500 dolar Amerika.

Bagi petani Turpan yang dulu hanya tahu menanam buah anggur, pertanian instalasi kini telah menjadi titik terang peningkatan penghasilan bagi mereka. Transportasi yang mudah, sinar matahari yang cukup dan kedekatan letaknya dari ibukota Urumchi membuat petani Turpan yang sebelumnya tidak terbiasa menanam sayur mencari jalan baru untuk menambah penghasilan. Mereka membangun kebun sayur dan berguru kepada petani sayur dan teknisi pertanian. Melalui perkembangan selama tiga tahun, kini mereka dapat menghasilkan buah-buahan dan sayuran sepanjang tahun.

Perubahan teknologi juga mendatangkan konsep pengelolaan dan cara produksi yang maju. Sejumlah petani menjadi makmur karenanya. Seorang warga desa di daerah Turpan, Zhang Yanxi mulai menanam buah anggur di kebunnya sejak tahun 2004. Kini, dari hasil penjualan buah anggur di luar musim panen normal, ia memperoleh penghasilan sebesar 100.000 yuan atau sekitar 12.500 dolar Amerika pertahun sehingga ia mampu membiayai dua anaknya berkuliah di universitas.

Selama 5 tahun terakhir ini, teknik penanaman silang kapas dan semangka Hami dipopulerkan dengan cepat. Cara penanaman ini dapat mengurangi hama serangga, sedang tanaman kapas bisa membantu tanaman semangka menahan suhu tinggi di Turpan yang mencapai 45 derajat Celsius sehingga selain meningkatkan produksi semangka, dapat pula memberi penghasilan tambahan dari tanaman kapas.

Di Lembah Tuyu, semangka cangkok yang dihasilkannya sudah dapat dipasarkan pada awal bulan Mei dengan harga yang lebih bagus. Petani semangka Liu Peijun tahun ini diperkirakan bisa memperoleh penghasilan di atas satu juta yuan atau sekitar 125.000 dolar Amerika.

Wakil Ketua Daerah Otonom Uigur Xinjiang, Qian Zhi mengatakan, melalui perkembangan selama bertahun-tahun ini, pertanian instalasi di Xinjiang sudah menunjukkan hasil yang nyata. Kini, di daerah otonom itu sudah terdapat hampir 30 basis produksi pertanian instalasi dan muncul desa-desa penghasil sayuran khusus seperti tomat, cabai, mentimun dan lain-lain, dengan demikian telah meletakkan dasar yang baik bagi peningkatan penghasilan para petani.