Perancangan tata ruang gerbongnya nyaman seperti di kabin pesawat, dilengkapi pula dengan bar oksigen dan TV jaluran tertutup, bagus benar." Demikian penilaian seorang wanita bernama keluarga Gao setelah mengikuti perjalanan dengan kereta api Qianghai Tibet.
Dataran tinggi Qinghai Tibet yang dijuluki sebagai " atap dunia" itu hawanya dingin dan oksigen tipis , bagaimana menjamin keamanan dan kesehatan para penumpang kereta api Qinghai Tibet merupakan masalah yang mengundang banyak perhatian. Pengalaman Ibu Gao tadi mungkin bisa menjawab pertanyaan itu untuk tingkat pertama.
Ibu Gao sempat mehayati perjalanan kereta api Qinghai Tibet kali ini dengan mengikuti perjalanan percobaan yang dioganisasi lembaga terkait terhadap jalur jalan kereta api tersebut. Sebelum itu ia telah mendengar banyak isu tentang jalan kereta api tersebut, dan setelah menjalanan sendiri perjalanan itu, ia sangat terkesan . Katanya : " Di sana sini dapat terlihat perancangan yang memanjakan penumpang , misalnya pintu otomatis di kedua ujung gerbong , alat penyediaan air minum otomatis , kran ledeng otomatis di toilet dan lain sebagainya. Selain itu kereta api untuk jalur tersebut dilengkapi pula dengan toilet khusus untuk penumpang penyandang cacat."
Kereta api Qinghai Tibet sama seperti kereta api jalur-jalur lainnya memiliki gerbong untuk berbagai kelas, tapi kesemuanya terasa lebih nyaman dari pada gerbong kereta api umumnya. Ruang makannya juga lebih luas dan tingkatnya tidak kalah dengan hotel berbintang. Kabin dapurnya dilengkapi dengan oven mikrowave dan listrik, sehingga sangat bersih dan aman.
Ibu Gao mengatakan, ia pernah berpengalaman pergi ke Lasa dengan kendaraan. Sepanjang jalanya ia merasa sakit kepala karena reaksi dataran tinggi, sedangkan naik kereta api rasanya sama sekali berlainan. Anda bisa menikmati dengan sesuka hati pemandangan indah di dataran tinggi dari jendela dan sedikitpun tidak merasa kurang enak. Di dalam kereta api yang melaju cepat , penumpang tetap dapat bergerak bebas, tidak ada perbedaan apapun dengan berjalan di dataran.
Seorang insinyur perusahaan jalan kereta api Qinghai Tibet menerangkan, dibandingkan dengan kereta api penumpang umum, kereta api penumpang yang khusus untuk dataran tinggi dirancang lebih mengutamakan kepentingan penumpang dan ramah lingkungan, hemat energi dan pensuplay oksigen serta fungsi lainnya.
Wakil Menteri Perkeretaapian Sun Yongfu mengatakan, Jalan kereta api dataran tingi sebagai jalan kereta api yang paling panjang dan paling tinggi dari permukaan laut di dunia dalam seluruh proses pembangunannya selalu mengutamakan kepentingan rakyat. Antara lain diambil langkah kondusif pencegahan penyakit dataran tinggi, dibangun rumah sakit dan bar oksigen di terowongan untuk para pembangun, dengan demikian secara maksimal mengurangi intensitas kerja para pembangun dan menjamin kesehatan mereka. Selama tahun-tahun proses pembangunan, barisan pembangun jalan kereta api Qinghai Tibet sebanyak 10 ribu orang itu tanpa seorang pun yang meninggal dunia karena penyakit dataran tinggi.
Wakil Menteri Kesehatan Huang Jiefu mengatakan, pemerintah Tiongkok selalu berpegang teguh pada prinsip mengutamakan kesehatan rakyat. Suksesnya pembangunan jalan kereta api Qinghai Tibet tidak saja memperlihatkan perhatian pemerintah Tiongkok terhadap pembangun jalan kereta api itu, tetapi lebih memperlihatkan ide pemerintahan pemerintah Tiongkok yang selalu mementingkan kesehatan dan mengutamakan kepentingan rakyat.
|