Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2006-06-16 11:48:41    
KTT SCO Punya Arti Monumental, Kata Ahli

cri

Sidang ke-6 Dewan Kepala Negara Organisasi Kerja Sama Shanghai (SCO) kemarin digelar di Shanghai, Tiongkok Timur. Bagi masyarakat, yang sering dipertanyakan ialah: Apa titik terang KTT kali ini? Dan peranan apakah yang akan dimainkan KTT terhadap perkembangan SCO pada masa mendatang? Mengenai pertanyaan-pertanyaan itu, wartawan kami sempat mewawancarai Sekretaris Jenderal Pusat Penelitian SCO Akademi Ilmu Pengetahuan Sosial Tiongkok, Sun Zhuangzhi. Berikut wawancara dengan Sun Zhuangzhi.

Sun Zhuangzhi berpendapat, KTT SCO kali ini adalah tonggak sejarah dalam proses perkembangannya.

"KTT menandakan SCO telah memasuki tahap perkembangan yang baru. Suksesnya KTT kali ini terutama termanifestasi pada beberapa aspek sebagai berikut: Pertama, KTT kali ini menandatangani serentetan dokumen penting, yang jumlahnya persis sepuluh. Dokumen-dokumen itu mencakup bidang yang luas, antara lain, politik, ekonomi, keamanan dan hamaniora. Ini menandakan bahwa SCO telah mencapai hasil luar biasa di berbagai bidang. Kedua, kepala negara anggota SCO dalam pidatonya sama-sama memberi penilaian tinggi terhadap proses perkembangan SCO, termasuk KTT kali ini, dan mengajukan usul-usul kongkret tentang kerja sama yang hendak dilakukan pada masa depan. Usul-usul itu akan memainkan peran pendorong terhadap perkembangan SCO pada masa depan. Sedang pengaruh KTT kali ini adalah satu aspek penting lain lagi."

Presiden Hu Jintao dalam pidatonya di depan KTT kali ini mengajukan usul 4 pasal tentang pengembangan SCO, antara lain, meningkatkan kerja sama strategis, memperkokoh persahabatan tetangga rukun, memperdalam kerja sama pragmatis serta merangsang perkembangan menyeluruh. Sun Zhuangzhi berpendapat, usul-usul itu bermanfaat untuk mendorong SCO berkembang ke arah lebih sehat, lebih pragmatis, dan lebih dinamis.

"Usul-usul itu benar-benar dapat dilaksanakan. Pelaksanaannya akan dengan kuat mendorong kerja sama negara anggota SCO di bidang politik, ekonomi, keamanan dan humaniora. Di samping itu, usul-usul itu menunjukkan sikap positif Tiongkok terhadap perkembangan SCO. Banyak usul di antaranya adalah usul yang berpandangan-jauh-ke-depan dan strategis, dan akan memainkan peranan penting bagi pemeliharaan kestabilan SCO dalam jangka panjang. Dari pidato itu dapat kita ketahui bahwa Tiongkok bersedia memberikan sumbangan demi perkembangan lebih lanjut SCO."

1  2