Pemimpin Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas), Ismail Haniya, selaku Perdana Menteri Pemerintah Pemerintahan Sendiri Palestina kemarin menghimbau kedua pihak Palestina dan Israel menghentikan bentrokan berdarah di jalur Gaza sekarang ini untuk mengupayakan jalan penyelesaian krisis secara damai melalui perundingan.

Tapi, pemerintah Israel kemarin menolak usul gencatan senjata yang dikemukakan Haniya itu , dan menyatakan Palestina harus pertama-tama membebaskan prajurit Israel yang ditangkapnya. Sementara itu, tentara Israel tetap meneruskan operasi militer di Jalur Gaza, dan tank-tank tentara Israel telah masuk ke kota Gaza sejauh 500 meter.

Kemarin, Dewan Konsultasi Uni Maghreb Arab dalam pernyataannya mengecam agresi biadab tentara Israel terhadap wilayah Palestina, dan menghimbau masyarakat internasional menstop tindakan militer Israel tersebut , sementara memberikan perlindungan keselamatan kepada massa rakyat Palestina dalam kerangka resolusi terkait PBB ,dalam rangka mewujudkan perdamaian yang adil, menyeluruh dan kekal di kawasan tersebut.