Tiongkok mengecam keras serangan Israel terhadap personel-personel pemeliharaan perdamaian PBB.

Kemarin malam waktu setempat Israel membomi sebuah pos pengamat pasukan pemelihara perdamaian PBB untuk Lebanon di Lebanon Selatan dengan mengakibatkan tewasnya empat pengamat PBB untuk Lebanon termasuk seorang personel pemelihara perdamaian dari Tiongkok bernama Du Zhaoyu.

Kemarin, setelah mengetahui berita tersebut, Presiden Tiongkok Hu Jintao segera menunjuk bagian terkait untuk menyatakan kecaman atas serangan tersebut, menyampaikan rasa duka citanya mendalam kepada korban dan keprihatinannya yang tulus kepada keluarga korban, dan meminta bagian terkait menangani dengan sebaik-baiknya hal tersebut, mengambil segala tindakan yang diperlukan untuk menjamin keselamatan personel Tiongkok di Lebanon.

Li Zhaoxing yang sedang menghadiri Konferensi Menteri Luar Negeri Forum ASEAN di Kuala Lumpur kemarin menyatakan terkejud dan duka terhadap tewasnya Du Zhaoyu dan 3 pengamat PBB lainnya, sementara mengecam keras pemboman tersebut.

Kemarin, juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Liu Jianchao mengecam keras peristiwa serangan tersebut, dan mendesak berbagai pihak yang terlibat dalam bentrokan khususnya Israel mengambil tindakan sungguh-sungguh untuk menjamin keselamatan personel pemelihara perdamaian PBB.

Wakil tetap Tiongkok untuk PBB Wang Guangya mengecam keras peristiwa tersebut dalam wawancaranya.