Nama Negara: Republik Demokratis Timor Leste

Hari Merdeka: tanggal 28 November ( memperingati pengumuman merdeka Timor Leste pada tanggal 28 November tahun 1975 )

Geografi Alam: luas wilayah 14,874 kilometer persegi, terletak di sebelah tenggara Indonesia, unjung paling timur Kepulauan Nusatenggara, negara kepulauan. Bagian baratnya berbatasan dengan Timor Barat, Indonesia dan bagian selatannya berhadapan dengan Australia dengan dipisahkan oleh Laut Timor. Garis pantai sepanjang 735 kilometer. Di Timor Leste terdapat banyak gunung, hutannya lebat dan di pantai terdapat dataran dan lembah. Pegunungan dan perbukitan merupakan 3/4 luas total wilayahnya. Dataran dan lembah tergolong iklim padang rumput tropis dan daerah lain tergolong iklim hutan hujan tropis. Suhu rata-rata sepanjang tahun 26 derajat Selsius. Desember sampai Maret tahun mendatang merupakan musim hujan, April sampai November adalah musim kemarau. Curah hujan rata-rata sepanjang tahun 2 ribu milimeter.

Populasi: 780 ribu orang ( Desember tahun 2002 ), di antaranya 78% adalah pribumi Timor Leste, 20% orang Indonesia dan 2% orang Tionghoa. Bahasa Tetum dan bahasa Portugal adalah bahasa resmi. Bahasa Indonesia dan bahasa Inggeris adalah bahasa kerja. Bahasa Tetum sebagai bahasa umum dan bahasa etnis utama. Kira-kira 91,4% warga menganut agama Kristen aliran Roma, 2,6% agama Kristen aliran Protestan, 1,7% agama Islam, 0,3% agama Hindu dan 0,1% agama Budha.

Ibukota: Dili, populasi 167 ribu orang ( tahun 2004 laporan PBB), cuacanya panas sepanjang tahun. Dili merupakan pelabuhan air dalam.

Pembagian Daerah Administrasi: diadakan 13 kabupaten, Baucau, kota kedua terbesar, terletak di bagian timur laut Pulau Timor, 96 kilometer dari sebelah timur Dili. Di kota Baucau terdapat satu-satunya bandara internasional di Timor Leste.

Politik: Pada tanggal 22 Maret tahun 2002, Parlemen Konstitusional Timor Leste menerima baik dan memberlakukan " UUD Republik Demokratis Timor Leste ". UUD menetapkan badan kekuasaan negara terdiri dari presiden Timor Leste, Majelis Nasional, pemerintah dan mahkamah. Presiden adalah kepala negara dan panglima tertinggi kekuatan bersenjata, dihasilkan melalui pemilihan langsung dengan masa bakti selama 5 tahun dan hanya boleh dipilih kembali satu kali. Pemeritnah bertanggung-jawab untuk menyusun dan melaksanakan kebijakan negara dan merupakan badan administrasi negara tertinggi. Parlemen juga disebut sebagai Majelis Nasional terdiri dari 52 sampai 65 anggota yang terpilih melalui pemilihan langsung dengan masa bakti selama 5 tahun. Parlemen Konstitusional secara otomatis menjadi Majelis Nasional pada saat berlakunya UUD pada tanggal 20 Mei tahun 2002. Perdana menteri sebagai pemimpin pemerintah ditunjuk oleh partai yang memperoleh paling banyak suara atau sekutu partai politik yang menempati mayoritas kusi dalam pemilihan parlemen dan diangkat oleh presiden. Anggota pemerintah dinominasi oleh perdana menteri.

Ekonomi: Timor Leste terletak di daerah tropis, syarat alam relatif baik, tambang yang sudah diketahui antara lain emas, mangan, kronium, timah dan tembaga. Di perairan Laut Timor diketahui cadangan minyak dan gas alam yang kaya dan jumlah cadangan minyak sekitar 100 ribu barrel. Ekonominya terbelakang dan kehidupan rakyat miskin. Penduduk di sejumlah daerah pada pokoknya masih berada dalam keadaan ekonomi alamiah. Pertanian merupakan bagian utama ekonominya, populasi agraria merupakan 90% populasi Timor Leste. Produk pertanian utama ialah jagung, padi-padian dan ubi-ubian tanpa swasembada. Tanaman ekonominya meliputi kopi, karet, kayu cendana dan kelapa yang merupakan produk ekspor utama. Di wilayah Timor Leste terdapat banyak gunung, danau dan pantai, maka sangat berpotensi bagi industri pariwisata, namun perhubungannya sulit, banyak jalan raya baru dapat lewat mobil pada musim kemarau.

Penerangan dan Penerbitan: di Timor Leste terdapat dua surat kabar yaitu " Timor Post " bahasa Portugal dengan oplah 2 ribu per hari dan " Suara Timor Lorosae " dalam bahasa-bahasa Tetum, Indonesia dan Portugal dengan oplah 2 ribu perhari. Kini belum ada kantor berita. Berita bahasa Portugal berasal dari Kantor Lusa Portugal. Radio Negara RNTL disiarkan dalam bahasa Portugal dan Tetum, jangkauannya mencapai 90% wilayahnya. Stasion Televisi TVTL disiaran dalam bahasa Portugal dan Tetum, jangkauannya mencapai 30%. " Suara Harapan " ( Radio Falintil-Voz Daesperanca ) sebagai radio Tentara Pembebasan Nasional Timor Leste disiarkan dalam bahasa Tetum dan bahasa Portugal.

Diplomasi: Timort Leste menganut politik luar negeri yang pragmatis, seimbang, tetangga rukun dan bersahabat, mementingkan pengembangan hubungan dengan Indoensia, Portugal, Australia dan negara Asia lainnya, dengan aktif membina kerja sama dengan negara besar seperti AS dan Tiognkok, mengupayakan keras bantuan internasional untuk mendorong rehabilitasi ekonominya. Pada tanggal 27 September tahun 2002, sidang Majelis Umum PBB ke-57 menerima Republik Demokratis Timor Leste sebagai anggota ke-191 PBB.

Hubungan dengan Tiongkok: Pada bulan Mei tahun 2002, Timor Leste dan Tiongkok menandatangani " Komunie Bersama Repbulik Rakyat Tiongkok dan Republik Demoraktis Timor Leste mengenai Penggalangan Hubungan Diplomatik ". Tiongkok merupakan negara pertama yang menjalin hubungan diplomatik dengan Timor Leste. Pada bulan Januari tahun 2000, Presiden Gusmau mengunjungi Tiongkok.