Distrik dan kabupaten di peluaran Kota Kuno Xi`an, Provinsi Shaanxi, Tiongkok barat laut terdapat basis ekoagraria dan taman bunga dan tumbuh-tumbuhan hias yang mempunyai daya tarik khas sehingga kerap mengundang banyak warga kota berbaur di dalamnya. Industri pertanian yang memandukan pariwisata dan ekologis itu menunjukkan masa depan baik pertanian urban.

Pada hari raya, sejumlah basis teladan pertanian ukuran besar dan menengah yang berciri khas pedesaan di sekitar Kota Xi`an mengundang banyak penduduk kota untuk memanen buah-buahan. Pertanian urban yang berciri khas dan berfungsi pariwisata tersebut dengan baik memadukan sumber daya pertanian dengan pariwisata dan rekreasi, supaya penduduk kota dapat menikmati makanan hijau dan pemandangan desa yang indah menarik. Kaum tani menjadi semakin kaya denganmenyediakan produk dan pelayanan beraneka ragamkepada warga kota.

Gagasan "Pertanian Urban" diajukan untuk pertama kali oleh sejumlah ekonom Amerika Serikat (AS) pada tahun 1950 sampai 1960-an. Produksi, peredaran dan konsumsi pertanian urban semuanya berorientasi pada penduduk kota. Wakil Direktur Institut Penelitian Ilmiah Pertanian Kota Xi`an, agronom senior Zhang Xuanhou mengatakan, pertanian urban merupakan model baru pertanian modern dan lompatan baru pertanian tradisional.

Dikatakan oleh Zhang Xuanhou: "Pertanian urban merupakan lompatan baru dari pertanian tradisional menuju pertanian modern, dan telah mempercepat proses industrialisasi pertanian."

Pertanian urban meliputi wisata pertanian dan ekologis, keciriannya ialah tidak saja menyediakan produk kepada penduduk kota, tapi juga yang lebih penting ialah menyediakan rujukan kepada penduduk kota untuk berekreasi, serta lingkungan rekreasi yang segar.

Pertanian urban menemukan titik pemaduan yang paling baik bagi kota dengan desa dan petani dengan penduduk kota sehingga pertanian sebagai industri dasar menunjukkan daya hidup yang dinamis dan mendatangkan lebih banyak keuntungan. Taman persik seluas lebih dari 1,000 hektar di Distrik Weiyang, Kota Xi`an disebut sebagai "taman belakang" penduduk Kota Xi`an, dibanjiri oleh wisatawan pada musim semi ketika pohon persik berbunga semarak. Wakil Kepala Bagian Buah-buahan dan Kehutanan Distrik Weiyang, Huang Xiao mengatakan: "Sejak tahun 1986, kami mulai mengembangkan kebun persik sampai sekarang luas penanamannya mencapai lebih dari 1,000 hektar. Selama beberapa tahun ini, buah persik kami sangat laris, nilai produksinya mencapai sekitar 75,000 yuan RMB per hektar atau sekitar 9,375 dolar AS per hektar, yang hasilnya lebih baik lagi bisa mencapai 120,000 yuan RMB atau sekitar 15,000 dolar AS per hektar. Selama beberapa tahun terakhir ini, pada musim pohon persik berbunga dan panen persik, kebun persik kami dibanjiri oleh penduduk Kota Xi`an."

Pertanian tradisional dipadukan dengan iptek dan ide baru, ditambah pasokan tertentu, sehingga menciptakan efisiensi yang tak terduga. Berbagai distrik dan kabupaten di peluaran jauh Kota Xi`an yang terletak di dataran barat laut Tiongkok, topografinya datar dan tanahnya subur. Akan tetapi, pola produksi pertanian tradisional yang tak berubah sedikit pun dalam ratusan tahun sama sekali tidak memungkinkan penduduk setempat menjadi kaya. Tapi, kaum tani setempat menjadi semakin kaya setelah dikembangkannya pertanian urban tipe baru.

Semangka yang dihasilkan Desa Xibashi, di peluaran Kota Xi`an kadar gulanya tingi karena ditanam dengan pupuk alamiah, maka sangat laris di pasar Xi`an. Kepala desa Gong Kanghai mengatakan: "Kami melakukan pengamatan selama masa pertumbuhan semangka mulai dari memelihara bibit tanaman sampai panen. Selama masa pertumbuhannya, kami menggunakan pupuk alamiah dan pestisida yang bebas polusi."

Kadar gula semangka yang dihasilkan Desa Xibashi lebih tinggi daripada semangka jenis biasa di pasar karena dibudidayakan dengan cara ilmiah. Dengan demikian, kaum tani memperoleh keuntungan besar dengan pendapatan rata-rata lebih dari 10,000 yuan RMB per tahun per keluarga.

Pertanian urban tipe ekologis yang kadar ipteknya tinggi memungkinkan kaum tani semakin kaya, sementara itu melahirkan organisasi perantara pertanian. Untuk memenuhi kebutuhan pasar kota, perlu dengan sekuat tenaga dikembangkan organisasi ekonomi gotong royong pedesaan, mendobrak keterbatasan produksi dan bisnis dilakukan oleh satu keluarga sebagai satu unit, melainkan mengorganisasi kaum tani memproduksi produk pertanian dalam jumlah besar yang memenuhistandar dan mutunya terjamin. Oleh karena itu, asosiasi profesional pertanian menjamur di sana.

Dewasa ini, Kota Xi`an mendirikan dan menyempurnakan mekanisme investasi pertanian pluralis untuk mendukung dan menjamin daerah peluaran, distrik dan kabupaten di peluaran jauh dengan sekuat tenaga memupuk pertanian urban. Untuk itu, badan keuangan Kota Xi`an mengatur dana pertanian khusus sejumlah 50 juta yuan RMB tahun ini, dan 60 juta yuan RMB setiap tahun dari tahun 2007 sampai 2010.

Dengan dukungan keuangan dan moneter, sejauh ini di Kota Xi`an telah dibangun pangkalan contoh pertanian seluas ratusan ribu hektar dan 9 perusahaan pertanian yang nilai produksinya lebih dari 100 juta yuan RMB setiap tahun, dengan melibatkan 500 ribu orang tani, dan menciptakan merek produk pertanian yang relatif terkenal dan mempunyai daya saing pasar. Pertanian urban sedang menjadi jalan harus ditempuh untuk mengembangkan pertanian di peluaran kota.