Seiring dengan perkembangan ekonomi Tiongkok, sejumlah pemuda-pemudi yang hidup di kota merasa kecilnya ruangan kehidupan sendiri sementara berangsur-angsur terbiasa semakin luasnya kota. Setiap hari mereka sibuk bekerja, tapi tidak mempunyai waktu untuk kegiatan lain dalam kehidupan, bahkan cinta yang sederhana sulit bagi mereka. Maka, semacam cara jodoh tipe baru yang datang dari negara Barat yaitu kencan selama 8 menit digemari oleh sejumlah kerunmunan yang tertentu dalam kota-kota besar Tiongkok.

Pada senja kala musim panas, Beijing yang disinari matahari sehari tetap panas amat. Masyarakat yang sibuk sehari membanjiri ke berbagai sudut kota. Di sebuah gedung mewah di Zhongguancun, Silicon Valley Tiongkok yang terkenal, sebuah kegiatan kencan selama 8 menit sedang diadakan.

Kalau kamu merasa bapak di hadapan mukamu sangat bagus, simpanglah cara kotak mereka, dan memanfaatkanlah setiap menit dalam kehidupanmu. Baiklah, sekarang kencan selama 8 menit mulai, semoga memberi kesenangan kepada Anda.

Zhang Jing, penanggung jawab Klub Jodoh Huanle Beijing, organisor lapangan kencan 8 menit ini. Dia memberitahui kami, kencan 8 menit biasanya membutuhkan bentuk organisasi tertentu, di lapangan kegiatan, biasanya terdapat meja-meja kecil, dan pemuda-pemudi duduk masing-masing. Ketika dimulainya kegiatan, laki-laki dan perempuan yang duduk di satu meja berbicara selama 8 menit. Setibanya 8 menit, yang perempuan tetap duduk, sedangkan laki-laki jalan ke meja selanjutnya, dan berbicara lagi dengan perempuan di meja selanjutnya. Dengan demikan, sampai setiap orang selesai berbicara dengan orang lain di dalam ruang itu, kegiatan baru diakhiri. Kencan 8 menit boleh agar peserta mengenal teman berkelamin beda yang sebanyak-banyakmya dalam waktu singkat. Zhang Jing mengatakan:

Kami mempunyai banyak anggota, yang penting peluang, ini adalah nasibnya. Tiada orang yang tidak baik, hanya ada nasib yang tidak cocok, kami semuanya menantikan nasib untuk bertemu.

Klub Huanleyuan yang Zhang Jing bekerja berdiri pada tahun 2003, kini telah mempunyai sekitar 30 ribu anggota, kebanyakan mereka adalah karyawan yang bekerja di Beijing. Setiap malam, 40 orang ke atas berpartisipasi dalam kegiatan klub tersebut, dan berharap mencari cinta yang dimiliki sendiri. Zhang Jing memberitahui kami, pada hal klubnya semata-mata menyediakan peluang untuk kenal-mengenal, kalau ingin mencari orang yang cocok untuk diri sendiri, yang butuhkan nasib untuk bertemu.

Untuk menciptakan nasib untuk bertemu yang lebih banyak, klub ini semaksimal menciptakan suasana seperti rumah sendiri.

Dalam kencan 8 menit yang baru berakhir, Zhang Xiao dan Li Han yang sama-sama bekerja di bidang IT saling mengenal dengan pembicaraan singkat dan pendek. Menghadapi wartawan kami, mereka membicarakan perasaan dirinya terhadap kencan tersebut.

Zhang Xiao mengatakan:

Orangnya baik, dan jujur, kami terutama bercakap tentang pekerjaan, bidang yang kami berada, dan mengapa kami ke sini. Mungkin karena kesepian, ingin mencari perasaan yang jatuh cinta.

Dibanding dengan pandangan yang cukup romatis, Li Han yang berumur 30 tahun lebih agak rasional. Dikatakannya:

Saya merasa kekurangan kesempatan, namun sedikitnya perluasan lingkup pergaulan. Apakah kamu bisa mendapat kesempatan adalah hal yang lain, akan tetapi sedikitnya pasti akan kamu dapat sekali kesempatan untuk jodoh.

Terhadap populernya cara jodoh tipe baru yaitu kencan 8 menit, wakil direktur kantor peneliti keluarga dan pernikahan Akademi Iptek Sosial Tiongkok Profesor Wang Zhenyu berpendapat, hal ini tidak lepas dari melodi cepat kehidupan sosial masa ini. Dikatakannya:

Saya merasa fenomene ini setera dengan masyarakat yang efesiensinya tinggi dewasa ini. Cara ini cocok dengan orang yang sibuk bekerja. Karena lingkup pergaulannya kecil, dan tiada waktu untuk bergaul, maka orang seperti ini ingin memperluas lingkup pergaulan dengan cara tersebut. Karena tidak usah buang waktu banyak dan beban biaya besar, dan mudah dilakukan, maka sesuai dengan kebutuhan sebagai orang.

Justru seperti perkataan pakar tersebut, kehidupan dengan melodi cepat agar banyak cara jodoh dengan cepat semakin digemari. Selain kencan 8 menit, masih ada perjodohan di internet, sejumlah edisi jodoh di situs web sedang menjadi situs yang paling digemari. Acara perjodohan televise juga menarikkan banyak pemuda-pemudi yang tidak muda lagi. Di Beijing masih terdapat gejala yang mencari jodoh untuk anaknya, sejumlah bapak ibu yang cemas perjodohan anak mereka berkumpul untuk bertemu, dan saling bertukar kartu yang tertulis informasi anak masing-masing antara lain nama, umur, ketinggian dan bidang profesi, kalau merasa cocok maka kedua anak mereka dijadwal untuk bertemu.

Akan tetapi, terhadap beraneka cara jodoh dengan cepat, Profesor Wang Zhenyu memperingati bahwa cara-cara tersebut hanya menyediakan kesempatan untuk kenal-mengenal. Cinta yang sungguh-sungguh masih memerlukan pengenalan mendalam, kasihan yang teliti.