Presiden Amerika Serikat ( AS ) George W. Bush dalam pidatonya di Gedung Putih kemarin menyatakan, ia menyambut masyarakat mengajukan saran dan pendapat yang bermanfaat untuk mengalahkan kaum teroris dan menjamin suksesnya pemerintah demokratis Irak.

Bush menyatakan hal itu setelah Partai Demokrat berhasil mengambil kembali kendali dalam pemilihan Dewan Perwakilan. Bush secara terbuka mengakui bahwa macetnya Perang Irak adalah salah satu sebab penting yang mengakibatkan kegagalan Partai Republik dalam pemilihan Kongres. Ia menyatakan akan mengatur kembali kebijakannya mengenai Irak.

Kemarin, Wakil Senior Uni Eropa ( UE ) untuk urusan luar negeri dan kebijakan keamanan, Javier Solana dalam wawancaranya dengan media Jerman mengatakan, menangnya Partai Demokrat dalam pemilihan sela menunjukkan bahwa " keinginan rakyat AS telah mengalami perubahan nyata", sementara reaksi wajar masyarakat AS yang tidak senang terhadap perkembangan situasi di Irak.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Inggris Margaret Beckett menandaskan kembali bahwa tentara Inggris akan terus ditempatkan di Irak atas permintaan pemerintah Irak. Ini adalah kedua kalinya Beckett menyatakan bahwa Inggris tidak akan menarik mundur pasukan dari Irak setelah Partai Republik mengalami kegagalan dalam pemilihan sela.