Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2007-02-05 15:47:31    
Pengentasan Kemiskinan Adalah Kinerja Pemerintah

Kantor Berita Xinhua

Kabupaten Shiquan, Provinsi Shaanxi yang terletak di daerah pegunungan di bagian selatan provinsi itu tidak banyak penghasilan keuangannya, tapi banyak yang membutuhkan kucuran dana, antara lain operasional administrasi, penggantian kendaraan pemeritnah, renovasi kantor pemerintah, pembangunan infrastruktur kota, dan penyerapan investasi membutuhkan uang, sedang pembangunan sistem jaminan sosial bagi kelompok masyarakat berpenghasilan rendah dan miskin juga memerlukan dana. Tetapi, Kabupaten Shiquan dapat memanfaatkan dana yang terbatas untuk sektor yang paling membutuhkan yakni pengentasan kemiskinan. Mereka berpegang pada prinsip yaitu untuk pengeluaran administrasi, dana dihemat sedapatnya, dan untuk pengentasan kemiskinan, dana disediakan sedapatnya.

Seperti halnya Kabupaten Shiquan, banyak daerah yang ekonominya kurang berkembang menghadapi tugas urgen mengembangkan ekonomi, dan tekanan berat untuk menyelenggarakan dengan baik usaha sosial. Sebagai mekanisme jaminan kepentingan vital masyarakat, pembangunan mekanisme jaminan sosial di banyak daerah masih berada dalam tahap penyempurnaan, lingkupan asuransi sosial relatif sempit, mayoritas mutlak pekerja bukan sektor riil dan buruh migran di kota masih belum dimasukkan ke dalam asuransi sosial, pengobatan gotong royong pedesaan tipe baru dan asuransi hari tua masyarakat desa juga masih berada pada tahap penjajakan.

Di bawah latar belakang seperti itu, titik berat alokasi dana pemerintah adalah pertumbuhan produk domestik bruto (PDB), pembangunan kota, pengeluaran administrasi, atau mengembangkan usaha sosial, merupakan pilihan yang dihadapi kader tingkat basis. Dibandingkan dengan sejumlah daerah yang semata-mata mengejar kinerja yang kasat mata, Kabupaten Shiquan menitik-beratkan pengeluaran keuangan pada kelompok masyarakat miskin. Perbuatan mereka itu mendapat sambutan baik masyarakat. Hal ini menunjukkan bahwa mengembangkan ekonomi adalah kinerja, tapi membangun mekanisme penanggulangan kemiskinan yang efektif untuk waktu panjang guna menjamin keamanan dan ketentraman masyarakat lebih-lebih merupakan kinerja.

Menitik-beratkan penanggulangan kemiskinan, mengoptimalkan struktur pengeluaran keuangan adalah tuntutan pembangunan masyarakat sosialis yang harmonis. Berdasarkan kebijakan negara, keuangan pemerintah akan dikurangi secara bertahap, bahkan ditarik dari sektor persaingan umumnya. Keuangan pemerintah akan lebih banyak dikucurkan ke " pedesaan, pertanian dan petani", serta sektor pendidikan, kesehatan, kebudayaan, pelayanan penempatan tenaga kerja, jaminan sosial dan lain-lain, untuk menyelesaikan masalah kepentingan yang paling diperhatikan, paling langsung dan paling realistis bagi masyarakat. Tindakan Kabupaten Shiquan itu telah memanifestasikan tuntutan pembangunan sistem keuangan publik tersebut.

Presiden Tiongkok Hu Jintao di depan sidang pleno ke-7 Komisi Pemeriksa Disiplin Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok menghendaki para kader pimpinan berbagai tingkat memperhatikan massa dan mengabdi kepada rakyat. Tindakan Kabupaten Shiquan yang mencurahkan tenaga membantu kelompok masyarakat miskin justru untuk melaksanakan tuntutan tersebut. Konsep kinerja bagaimana yang harus ditegakkan oleh para kader di daerah-daerah yang ekonominya kurang berkembang? Praktek Kabupaten Shiquan patut dijadikan contoh, yakni menjadikan pemabangunan sistem bantuan kepada masyarakat miskin sebagai kinerja yang terbesar. Dalam hal ini, apa yang dilakukan orang Shiquan sesuai dengan tuntutan tersebut.