Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2007-03-06 18:13:32    
PM Tiongkok: Taruh Perhatian Pada Kesejahteraan Petani

cri

Sidang tahunan Kongres Rakyat Nasional ( KRN ) Tiongkok sebagai lembaga kekuasaan tertinggi negara pagi tadi dibuka di Beijing. Perdana Menteri Tiongkok Wen Jiabao menyampaikan laporan pekerjaan pemerintah kepada hampir tiga ribu wakil KRN. Berikut kami sampaikan isi utama laporan tersebut.

Laporan Perdana Menteri Wen Jiabao terbagi dalam enam bagian, selain tentang peninjauan kembali pekerjaan tahun lalu dan pengaturan umum pekerjaan tahun ini, termasuk pula empat bagian, antara lain mendorong perkembangan ekonomi secara cepat dan baik, mendorong pembangunan masyarakat harmonis, memperdalam reformasi dan memperluas keterbukaan, mengintensifkan reformasi dan pembangunan pemerintah.

Laporan menonjolkan kesinambungan kebijakan. Dalam tahun yang baru ini, Tiongkok akan terus menerapkan kebijakan keuangan dan moneter yang mantap, pemerintah pusat tahun lalu menitik-beratkan pekerjaannya pada pnghematan energi dan pelestarian lingkungan, serta pelaksanaan lebih lanjut kebijakan-kebijakan baru seperti membatalkan biaya sekolah pendidikan wajib pedesaan, mengalihkan titik berat investasi pembangunan prasarana ke pedesaan. Selain itu, Wen Jiabao melaporkan pula kemajuan pekerjaan pemerintah pusat tentang pembenahan masalah penunggakan gaji buruh petani di bidang konstruksi yang dimulai pada tahun 2004. Batas waktu yang diajukan pemerintah untuk menyelesaikan masalah tersebut dalam tiga tahun kini sudah jatuh tempo. Perdana Menteri Wen Jiabao mengatakan,

"Pekerjaan itu sudah diselesaikan pada pokoknya, gaji buruh petani sebesar 33 miliar yuan RMB sudah dibayar. Pemerintah telah merumuskan dan menerapkan langkah-langkah kebijakan untuk menyelesaikan masalah buruh petani dan memelihara hak dan kepentingan sah para buruh migran. "

" Langsung menyinggung masalah " dianggap para warga di internet sebagai salah satu ciri khas yang paling menonjol dalam laporan pekerjaan pemerintah sekarang. Ditinjau dari laporan pekerjaan pemerintah, berbagai langkah penanggapan diterapkan semakin cepat. Ketika menyimpulkan pekerjaan tahun lalu, Wen Jiabao secara terus terang mengatakan, target yang diajukan pemerintah pada awal tahun lalu untuk menghemat energi dan mengurangi emisi polusi tidak terwujud. Untuk mendorong maju pekerjaan itu, Tiongkok untuk pertama kali menetapkan prasyarat bagi terwujudnya target pertumbuhan ekonomi, yaitu target pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) Tiongkok tahun ini ditetapkan pada 8%, di atas dasar mengoptimalkan struktur, meningkatkan efesiensi dan menurunkan pengausan serta melestarikan lingkungan. Mengenai hal itu, Wen Jiabao mengatakan,

"Target PDB tahun ini sebagai kira-kira 8% dipertimbangkan dari unsur-unsur kebutuhan dan kemungkinan, yang lebih penting ialah perlu membimbing berbagai pihak untuk melaksanakan pandangan perkembangan ilmiah, menitik-beratkan pekerjaan pada mengoptimalkan struktur, meningkatkan efesiensi, menghemat energi serta menurunkan pengausan dan emisi polusi, mencegah pemburuan pertumbuhan secara berat sebelah, dalam rangka merealisasi perkembangan ekonomi secara baik dan cepat. "

Setelah diajukannya gagasan pemerintahan tentang pembangunan masyarakat harmonis, laporan pekerjaan pemerintah menonjolkan ciri khas tentang pemerintahan untuk rakyat. Langkah-langkah baru yang paling penting yang akan diambil pemerintah tahun ini, kebanyakan tentang masalah-masalah praktis yang diajukan warga seperti sulitnya bagi masyarakat berobat dan mahalnya biaya sekolah. Di sektor kedokteran dan kesehatan, Tiongkok akan terus membentuk sistem dasar kesehatan yang mencakup warga kota dan desa. Sementara itu, Tiongkok akan memperluas lingkup vaksinasi dan secara gratis mengobati berbagai jenis penyakit menular. Selama tahun-tahun terakhir ini, pendidikan merupakan titik-berat pekerjaan pemerintah, setelah menjamin anak-anak kota dan desa " dapat masuk sekolah ", target baru pemerintah ialah membantu anak-anak di sekolah "bebas dari kesulitan". Wen Jiabao mengatakan,

"Mulai dari semester baru tahun ini, di perguruan tinggi, sekolah vokasional tingkat tinggi dan sekolah vokasional tingkat menengah akan disempurnakan sistem beasiswa nasional. Sementara itu akan diterapkan kebijakan kredit bantuan sekolah nasional, agar siswa dari keluarga kurang mampu dapat masuk universitas dan menerima pendidikan profesi. Inilah satu peristiwa besar dalam mendorong keadilan pendidikan setelah membatalkan biaya sekolah pedesaan pada tahap pendidikan wajib. "

Selain langkah-langkah yang menyejahterakan rakyat, pemerintah Tiongkok secara khusus menaruh perhatian pada masalah kesenjangan taraf hidup antara warga kota dan desa. Dalam tahun ini, Tiongkok menyediakan dukungan keuangan kepada pertanian, pedesaan dan petani dengan meningkatkan dana 52 miliar yuan RMB ( kira-kira 6,5 miliar dolar AS ) dari pada tahun lalu, jumlahnya mencapai 391,7 miliar yuan RMB ( kira-kira 49 miliar dolar AS ). Di samping itu, Tiongkok akan mulai menangani persoalan jaminan kebutuhan kehidupan minimal dengan membina sistem tunggal di kota dan desa. Wen Jiabao mengatakan,

" Tahun ini, Tiongkok akan membina sistem jaminan kebutuhan kehidupan minimal di pedesaan di seluruh negeri, sebagai salah satu langkah penting untuk mengintensifkan pekerjaan pertanian, pedesaan dan petani serta untuk membentuk masyarakat harmonis. Membina sistem jaminan kebutuhan kehidupan minimal di kota dan desa mempunyai arti penting dan menjangkau jauh untuk mendorong keadilan sosial dan membangun masyarakat harmonis. "

Perdana Menteri Wen Jiabao dalam laporannya memaparkan pula kebijakan luar negeri dan masalah-masalah Hong Kong, Makau dan Taiwan. Selama menyusun laporan pekerjaan pemerintah, para buruh, petani, buruh petani, supir taksi, dokter pedesaan, dan mahasiswa untuk pertama kali diundang ke Zhongnanhai, tempat kerja pemerintah untuk bertukar pendapat dengan Perdana Menteri Wen Jiabao dan mengajukan sarannya masing-masing. Untuk membangun masyarakat harmonis, pemerintah sedang berupaya menerapkan gagasan perkembangan secara menyeluruh, selaras dan berkelanjutan, langkah sistematis akan menjamin penyelesaian secara efektif persoalan dalam proses perkembangan.