Menurut media Indonesia, Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kemarin menyatakan, pemerintah Indonesia meminta PBB jangan mengenakan sanksi terhadap Iran karena Iran mengembangkan tenaga nuklir.

Yudhoyono menunjukkan, masyarakat internasional tidak perlu mengenakan sanksi yang keras dan luas terhadap Iran, kalau tidak demikian, akan mengakibatkan munculnya masalah baru.

Yudhoyono mengatakan, sebelum itu ia telah mengadakan pembicaraan telepon dengan Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad. Dalam pembicaraan itu, Yudhoyono mengharapkan agar Indonesia memainkan peranan positif dalam upaya mengupayakan konsep terbaik penyelesaian masalah nuklir Iran, dan mengusulkan Iran mengadakan kerja sama dan perundingan dengan Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) dan pihak-pihak bersangkutan lainnya untuk menyelesaikan secara damai masalah nuklir Iran dan meredakan ketegangan situasi.