
Konferensi Tingkat Menteri Tentang " Compact Internasional Irak " yang bertujuan untuk mendorong perdamaian dan pembangunan kembali Irak kemarin pagi dibuka di Sharm El-Sheikh. Menteri Luar Negeri Tiongkok Yang Jiechi di depan konferensi itu menekankan, Tiongkok tetap mendukung proses pembangunan kembali Irak.
Yang Jiechi dalam pidatonya mengutarakan pendirian empat butir untuk melaksanakan " compact internasional ".

Yang Jiechi mengumumkan, pemerintah Tiongkok tahun ini akan menyediakan bantuan cuma-cuma senilai 50 juta yuan RMB kepada Irak. Sementara itu, pemerintah Tiongkok bersedia mengurangi atau menghapuskan sejumlah besar hutang Irak, di antaranya semua hutang pemerintah akan dihapuskan.
Menteri Luar Negeri Mesir Ahmed Aboul Gheit dan Sekretaris Jenderla PBB Ban Ki-Moon bersama-sama hadir sebagai ketua konferensi itu. Aboul Gheit mengatakan, penyelesaian masalah Irak diperlukan kerujukan politik di kalangan rakyat Irak. Masalah itu tak akan diselesaikan dengan mengandalkan cara militer.
|