Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2007-05-10 14:34:50    
Seratus Tahun Sandiwara Tiongkok

cri

Tahun ini adalah genap seratus tahun lahirnya sandiwara di Tiongkok. Untuk itu, Kementerian Kebudayaan dan kalangan sandiwara Tiongkok baru-baru ini mensponsori pertunjukan-pertunjukan sandiwara di berbagai daerah di seluruh negeri, serta menyelenggarakan seminar dan rapat penghargaan kepada para seniman sandiwara. Berikut laporan wartawan kami.

Yang Anda dengar sekarang adalah rekaman pertunjukan sandiwara Tea House atau Warung Teh, salah satu sandiwara paling terkenal di Tiongkok yang naskahnya ditulis oleh novelis terkenal Tiongkok, Lao She. Melalui sebuah warung kecil yang mengalami pasang surut sejalan dengan perubahan zaman, sandiwara Warung Teh melukiskan sejarah 50 tahun Tiongkok sebelum tahun 1940-an. Sekarang Warung Teh telah dicantumkan sebagai salah satu dari sekian banyak sandiwara terbaik Tiongkok untuk memperingati seratus tahun lahirnya sandiwara Tiongkok.

Seratus tahun yang lalu, sandiwara dengan dialog dan gerak-gerik sebagai unsur utama pertunjukan masih sangat asing bagi warga Tiongkok. Waktu itu yang populer di antara rakyat Tiongkok adalah opera-opera tradisional seperti Opera Peking. Pada tahun 1907, sejumlah mahasiswa Tiongkok yang belajar di Jepang membentuk Rombongan Chunliushe dan menggelar penggalan sandiwara The Lady of Camellias. Pada tahun itu juga, Rombongan Chunyangshe yang didirikan di Shanghai mementaskan sandiwara Uncle Tom's Cabin karya Harriet Beecher Stowe dari Amerika Serikat. Dengan demikian, tahun itu pun dianggap sebagai tahun permulaan sandiwara Tiongkok.

Sejak itulah sandiwara dengan pesat menjadi populer di Tiongkok, dan muncul tidak sedikit lakon yang cukup terkenal pada setiap periode. Kebanyakan lakon-lakon terkenal itu akan dipentaskan selama kegiatan peringatan kali ini berlangsung. Di Beijing mulai April dipentaskan 30 lebih panggung sandiwara.

Direktur Kesenian Kementerian Kebudayaan Tiongkok, Yin Xiaodong dalam wawancaranya dengan wartawan menilai bahwa pertunjukan sandiwara secara terpusat itu adalah cara terbaik untuk memperingati genap seratus tahun lahirnya sandiwara di Tiongkok.

1 2