Menurut Kantor Berita Xinhua, sejak memasuki tahun ini, Tiongkok dilanda bencana kekeringan dan banjir yang hebat. Menurut keterangan pejabat terkait, luas tanah garapan yang dilanda banjir dan kekeringan di seluruh negeri kini telah mencapai lebih 12 juta hektar, jumlah penduduk yang menderita akibat bencana tercatat 40 juta, dan 155 orang tewas akibat bencana.

Wakil Direktur Kantor Pusat Penanggulangan Bencana Cheng Dianlong menyatakan, provinsi-provinsi Hubei dan Sichuan, serta kota Chongqing di Tiongkok tengah dan barat dilanda bencana banjir. Masyarakat korban banjir kini telah dievakuasi ke daerah aman. Setelah banjir surut, akan dilakukan pembangunan kembali kampung halaman serta perbaikan jalan dan proyek irigasi.

Sedangkan provinsi-provinsi Liaoning dan Jilin serta Daerah Otonom Mongolia Dalam di Tiongkok timur laut mengalami bencana kekeringan akibat tidak turun hujan dalam waktu panjang sehingga penduduk dan ternak mengalami kesulitan mendapatkan air minum.