Menyinggung arak anggur, khalayak selalu teringat pada Porto Prancis yang merupakan kampung halaman arak anggur terkenal. Namun, sebuah kota bernama Peng Lai di Semenanjung Jiaodong, Tiongkok Utara juga dijuluki sebagai kota arak anggur terkenal di Tiongkok. Karena kerap muncul fatamorgana yang fantastis, kota Peng Lai dijuluki sebagai surga dunia. Kota Peng Lai yang nampak indah saat bermandikan sinar mentari, memiliki pantai pasir dan kondisi alam yang memungkinkan untuk menanam anggur.

Peng Lai yang merupakan salah satu daerah produksi utama arak anggur di Tiongkok, terletak di garis lintang utara sekitar 37,5 derajat. Hampir sama dengan Porto dan daerah produksi arak anggur terkenal lainnya, Peng Lai dekat dengan lautan, yaitu Laut Huanghai dan Laut Bohai. Angin laut yang lembab, tanah yang kaya akan zat mineral, dan sinar matahari 2.800 jam sepanjang tahun, memungkinkan Peng Lai memiliki syarat kondusif untuk mengembangkan industri arak anggur. Wakil Walikota Peng Lai, Mo Qinghe menjelaskan, Kota Peng Lai menanam anggur di lahan seluas 47 ribu hektar. Produksi pertahun arak anggur unggulannya mencapai 80 ribu ton. Skala dan hasilnya, masing-masing menempati urutan terdepan dari semua kota di Tiongkok. Industri arak anggur kini telah menjadi sebuah rantai industri yang relatif utuh di Peng Lai.

Sejumlah besar pohon anggur yang ada di Peng Lai sekarang, telah ditanam dari tahun 1980-an. Sejauh ini pohon ? pohon anggur tersebut kurang lebih telah berumur 20 tahun-an. Dan kini Peng Lai sedang memasuki masa emas produksi arak anggur. Selama beberapa tahun ini, Kota Peng Lai mengimpor beberapa jenis bibit anggur mutu unggul dari luar negeri. Dengan bibit unggul itu, Peng Lai mengadakan perbaikan melalui teknologi pencangkokan dengan bibit anggur yang berciri khas tahan dingin dan tahan penyakit dan serangga. Teknologi pencangkokan itu berhasil mencetak jenis anggur yang lebih cocok dengan lingkungan setempat.

Pada awal tahun 1990-an, harga anggur yang membumbung tinggi membuat kaum petani di Peng Lai secara membabi buta beramai-ramai menanam anggur, sehingga produksinya meningkat. Namun, kemanisan dan warna anggur itu jauh dari standar produksi arak anggur bermutu tinggi. Akibatnya, anggur yang ditanam kaum petani tidak laku terjual dan harganya jatuh dari dua yuan per kilogram hingga 10 sen per kilogram. Akibatnya, kaum petani menderita kerugian besar.

Campur tangan perusahaan memungkinkan kaum petani anggur tidak membabi buta lagi. Dewasa ini, banyak perusahaan arak anggur terkenal di dalam negeri berturut-turut datang ke Peng Lai dan mendirikan pangkalan penanaman anggur, pangkalan produksi arak dan pusat pengisian. Perusahaan telah menandatangani kontrak dengan kaum petani dan membeli anggur dari kaum petani berdasarkan kontrak sementara. Perusahaan juga mengirim ahli untuk mengajarkan tehnik penanaman kepada kaum petani.

Kini, Kota Peng Lai telah membentuk badan riset dan

pengembangan anggur pertama di Tiongkok. Pemerintah juga aktif memberikan penyuluhan agar perusahaan arak anggur beralih memasuki pasar arak anggur kelas tinggi. Diperkirakan, sampai tahun 2010, Peng Lai akan mengembangkan 170 ribu hektar anggur bermutu tinggi dengan produksi arak anggur sebesar 250 ribu ton per tahun.

Arak anggur merupakan semacam komoditi yang kental kebudayaannya. Usaha pengembangan pariwisata yang berkaitan dengan arak anggur merupakan target penting daerah produksi arak utama di dunia dewasa ini. Begitu juga dengan Peng Lai. Selain koridor anggur sepanjang 18 kilometer, juga telah dibangun 10 kebun anggur. Selain itu, sekarang juga dibangun sebuah pusat pameran arak anggur yang memadukan peragaan kebudayaan dengan promosi dan pemasaran produk.

Kebun arak anggur Nanwangshangu yang terletak 10 kilometer di sebelah tenggara distrik Kota Peng Lai juga akan dibuka untuk umum pada bulan Oktober mendatang. Selain kebun anggur dan kebun bongsai, di sini juga dibuka gudang arak, ruang pencicipan arak professional, salon kebudayaan arak anggur dan super market arak anggur. Salah satu staf kebun arak anggur Nanwangshangu, Yuanyuan mengatakan kepada wartawan, bahwa di sini para wisatawan dapat ikut merasakan pesona produksi arak anggur.