Ekspo Tiongkok-ASEAN ke-4 akan digelar di Kota Nanning, Daerah Otonom Zhuang Guangxi Tiongkok barat daya mulai besok hingga tanggal 31 mendatang. Mulai hari ini kami akan melaporkan pesta meriah itu.

Ekspo Tiongkok-ASEAN ke-4 merupakan pesta meriah pertukaran ekonomi dan perdagangan tingkat nasional dan internasional yang diprakarsai oleh Perdana Menteri Tiongkok Wen Jiabao dan diselenggarakan bersama oleh badan pengelola utama ekonomi perdagangan Tiongkok dan 10 negara ASEAN serta Sekretariat ASEAN, dan setahun sekali diadakan di Nanning. Asas tujuan Ekspo Tiongkok-ASEAN yalah " mendorong Pembangunan Zona Perdagangan Bebas Tiongkok-ASEAN, berbagi peluang kerja sama dan perkembangan", mencakup tiga isi besar yaitu perdagangan komoditi, kerja sama investasi serta perdagangan jasa, merupakan platform baru Tiongkok dan ASEAN untuk memperluas pertukaran dan kerja sama perdagangan.

Sejak tahun 2004, ekspo tersebut telah diselenggarakan tiga kali dengan sukses, berturut-turut membuahkan panen ganda perdagangan komoditi dan kerja sama investasi. Apakah titik terang dalam Ekspo ke-4 ? Wakil Sekjen Sekretariat Ekspo Tiongkok-ASEAN, Wang Lei dalam penjelasannya mengatakan, 

" Mulai dari ekspo ke-4, pihaknya akan pertama kali mempromosi mekanisme negara topik; titik terang kedua yalah mendorong kerja sama yang pragmatis. Tahun ini mempromosi satu topik baru, yaitu kerja sama antar pelabuhan Tiongkok dengan ASEAN, dan akan menyelenggarakan Forum Kerja Sama dan Perkembangan Pelabuhan Tiongkok-ASEAN; titik terang ketiga yalah Ekspo kali ini bertolak dari peningkatan hasil pragmatis ekonomi dan perdagangan Ekspo, mengintensifkan taraf profesional Ekspo."

Berdasarkan kesepahaman yang dicapai berbagai pihak penyelenggara Ekspo Tiongkok-ASEAN ke-4, mulai tahun ini, setiap kali penyelenggaraan Ekspo akan mengundang satu atau dua negara ASEAN sebagai negara topik, sedangkan tahun ini menetapkan Brunei. Pada saat itu, Pangeran Brunei akan memimpin rombongan menghadiri Ekspo Tiongkok-ASEAN ke-4 di Nanning, sedangkan Ekspo menitik beratkan promosi negara topik. Selain itu, pameran khusus ' Kota Pesona' akan menjadi titik terang yang paling mempesona dalam Ekspo kali ini. Sebelas ' Kota Pesona' masing-masing adalah Kota Tianjin Tiongkok, Kota Sri Begawan Brunei, Kota Sihanouk Kamboja, Kota Palembang Indonesia, Kota Savannakht Laos, Kota Kelang Malaysia, Kota Yanggon Myanmar, Kota Subic Filipina, Kota Singapura Singapura, Propinsi Chonburi Thailand dan Kota Halong Vietnam.

Menurut penjelasan, Ekspo tahun ini telah menyediakan sekitar 3,000 stand yang memenuhi standar internasional, produk yang dipamerkan mencakup perlengkapan permesinan, alat-alat listrik elektronik, bahan bangunan dan lain sebagainya. Dalam paviliun eksklusif komoditi ASEAN terutama akan memamerkan alat-alat listrik elektronik, produk kimia sehari-hari, produk pertanian, makanan, perabot rumah tangga, barang perhiasan dan barang-barang giok, barang kerajinan tangan, minyak sawit dan produknya, produk tambang dan lainnya.

Selama beberapa tahun ini, kerja sama antara Tiongkok dengan negara ASEAN di bidang ekonomi, perdagangan dan investasi terus diperdalam. Untuk mengadabtasi kebutuhan baru pembangunan Zona Perdagangan Bebas Tiongkok-ASEAN, masalah yang dihadapi di bidang-bidang kebijakan, hukum dan peraturan dan mekanisme dalam pendorongan penyelesaian kerja sama ekonomi dan perdagangan, Ekspo Tiongkok-ASEAN juga tak henti-hentinya menyempurnakan dan mengajukan langkah baru di bidang isi, bentuk dan mekanismenya, setiap kali Ekspo mendapat pujian pejabat, pengusaha peserta dari Tiongkok dan negara ASEAN. Ekspo Tiongkok-ASEAN ke-4 telah menjadi platform penting kerja sama antara Tiongkok dan negara ASEAN.

Wakil Sekjen Wang Lei ketika diwawancarai wartawan kami mengatakan, 

" Pertama, hasil yang dipentingkan oleh para pemimpin Tiongkok dan ASEAN yalah hasil upaya bersama badan penyelenggara Tiongkok-ASEAN. Kedua, lahir dan suksesnya Ekspo Tiongkok-ASEAN merupakan perkembangan baik yang berkisar erat dengan hubungan politik dan ekonomi Tiongkok-ASEAN, khususnya hasil yang dicapai dalam proses pembangunan Zona Perdagangan Bebas Tiongkok-ASEAN."

Selama beberapa tahun ini, volume perdagangan Tiongkok dan ASEAN terus memelihara pertumbuhan yang cepat, kesepakatan perdagangan komoditi telah diterapkan secara menyeluruh, kesepakatan perdagangan jasa juga telah ditandatangani. Bersamaan dengan itu, pemerintah Tiongkok dengan pemerintah berbagai negara ASEAN sama-sama menambah kebijakan preferensial saling investasi, semuanya itu telah menyediakan ruang yang luas bagi pertukaran ekonomi dan perdagangan kedua pihak, dan telah meletakkan dasar yang kondusif bagi perkembangan yang menjangkau jauh Ekspo Tiongkok-ASEAN. Diyakinkan Ekspo kali ini akan menyediakan lebih banyak dan lebih luas kesempatan negosiasi kerja sama bagi perusahaan berbagai negara, merintis ruang yang lebih besar bagi pendorongan kerja sama kedua pihak di bidang-bidang ekonomi, perdagangan dan investasi.