Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2007-12-05 15:41:00    
Reformasi Kehutanan Memberi Vitalitas Demi Perkembangan Ekonomi Gunung Jinggangshan

cri

Gunung Jinggangshan yang terletak di bagian barat daya Tiongkok tengah disebut sebagai tempat asal revolusi Tiongkok. 80 tahun yang lalu, anggota Partai Komunis Tiongkok (PKT) yang dikepalai Mao Zedong mendirikan daerah basis revolusi, memulai perjuangan PKT untuk mendirikan kekuatan bersenjata dan merebut kekuasaan. Kini, di daerah tersebut dilaksanakan reformasi sistem hak milik kehutanan sehingga ekonomi setempat berkembang terus.

Daerah Gunung Jinggangshan dapat menjadi daerah basis revolusi karena di sini punya gunung tinggi dan hutan rimban, yaitu mudah dijaga sulit diserang. Akan tetapi, dalam jangka panjang, terganggu lalu lintas yang tidak lancar, ekonominya relatif terbelakang dibanding daerah lainnya. Meskipun sumber kehutanan lokal cukup kaya, namun penghasilan petani dari usaha kehutanan tidak banyak karena hak miliknya tidak jelas, beban tarif terlalu berat, jalan transaksi pun tidak lancar.

Sejak tahun 2004, Propinsi Jiangxi mulai melaksanakan reformasi sistem hak milik kehutanan, dengan prasyarat gunung dimiliki kolektif, melalui pelaksanaan pemborongan keluarga, kaum petani memiliki hak guna tanah kehutanan, hak alih, dan hak terkait lainnya. Sejak itulah, petani di Gunung Jinggangshan mempunyai surat hak guna hutan, sehingga kegairahannya dalam produksi pun meningkat. Penanggung jawab Kecamaten Dalong, Daerah Gunung Jinaggangshan, Fan Jianhua mengatakan kepada wartawan:

"Setelah melaksanakan reformasi kehutanan, kegairahan kaum petani telah dierahkan. Sekarang tingkat pemberian hak guna hutan di kecamanten ini mencapai 90% lebih."

Di Jiangxi 85% tanah hutan adalah tanah milik kolektif. Dalam reformasi, kehutnana yang dikelola oleh kolektif dibagikan kepada petani menurut keinginan petani. Setiap poton tanah akan pertama-tama diukurkan dan dimasukkan datanya dalam komputer sebelum disalurkan surat hak guna hutan kepada si pemborong.

Pada masa lalu, karena hak milik tidak jelas, maka petani lokal selalu menebang hutan dan pohon semau-maunya tanpa melakukan pelestarian sehingga sumber kehutannan mengalami kerusakan serius. Sekarang, semua informasi tentang tanah hutan, misalnya siapa yang memborongnya dan di mana letaknya, semuanya dapat diperiksa melalui komputer dan tabel atau arsip pemerintah. Menurut ketetapan, hak pemborongan terhadap hutan tidak berubah dalam waktu 50 tahun. Sekarang setiap petani menyadari betapa pentingnya melestari hutan. Reformasi kehutanan tidak hanya menjamin kepentingan kaum petani, juga memberi perlindungan terhadap hutan setempat.

Liao Xinhua, seorang petani di Desa Yuantou, Kecamaten Dalong khusus memperlihatkan Surat Guna Hutannya kepada wartawan. Ia mengatakan, keluarganya terbagi 4 hektar hutan gunung, dan melalui penebangan bambu, pendapatan keluarganya terus bertambah.

"Kami setiap hari menebang bambu tiga kali ke gunung, dan pendapatan per hari kira-kira 40 sampai 50 yuan. Setelah reformasi kehutanan, karena kami dapat menjual bambu secara bebas, ini baik sekali."

Diketahui dari badan terkait Jinggangshan, reformasi kehutanan menerobos monopoli usaha kayu sebelumnya. Setelah transaksi bahan kayu dibuka, harga kayu sekubik naik menjadi 100 sampai 300 yuan. Jiangxi di samping melaksanakan reformasi sistem hak milik hutan, juga mencabut belasan pajak kehutanan. Untuk itu Keuangan Propinsi Jiangxi setiap tahun mengalokasi lebih 1 miliar yuan kepada basis untuk menjamin operasi normal organisasi pedesaan setelah reformasi kehutanan.

Kini, reformasi kehutanan Jinggangshan telah mencapai hasil bertahap, dengan efektif meningkatkan pendapatan petani. Tahun 2006, pendapatan murni perkapita petani Jianggangshan telah meningkat sampai 3.200 yuan dari 1.900 pada tahun 2000, angka peningkatan per tahun mencapai 9%. Ini merupakan perubahaan yang paling besar yang didatangkan reformasi kehutanan kepada petani lokal.