Menurut data yang diumumkan Biro Statistik Negara Tiongkok, terpengaruh oleh tahun baru Imlek, bencana salju dan faktor lainnya, tingkat keseluruhan harga konsumsi warga (CPI) Tiongkok bulan Januari lalu naik 7,1% dibandingkan dengan masa sama tahun lalu, suatu rekor sejak tahun 1997.
Ekonom Akademi Ilmu Pengetahuan Sosial Tiongkok Yuan Gangming menyatakan, bulan Januari kebetulan menjelang tahun baru Imlek, hari raya tradisional Tiongkok, jumlah konsumsi warga lebih tinggi dari pada bulan-bulan sebelumnya. Sementara itu, mulai dari bulan Januari lalu, di sejumlah provinsi Tiongkok terjadi bencana hujan, salju, es yang serius, sehingga mendatangkan kerugian produksi pertanian dan kurang lancarnya pengangkutan komoditas. Faktor-faktor tersebut beserta kenaikan harga pangan dan harga transaksi komoditas utama internsional sejak tahun lalu telah memicu kenaikan relatif cepatnya tingkat harga barang di Tiongkok pada bulan Januari lalu.
|