Perkenalan tentang CRISiaran Bahasa Indonesia
China Radio International
Berita Tentang TK
Berita Internasional
Fokus Ekonomi TK
Kehidupan Sosial
Olahraga
Serba-serbi

KTT ASEAN

Kunjungan Hu Jintao Ke Lima Negara Asia dan Afrika

Kunjungan Jurnalis CRI ke Guangdong

Hu Jintao Hadiri KTT G-20 dan APEC serta Lawat ke 4 Negara

Olimpiade Beijing Tahun 2008
Indeks>>
(GMT+08:00) 2008-03-03 15:05:48    
Sistem Kongres Rakyat Nasional Tiongkok

cri

Sidang tahunan Kongres Rakyat Nasional ( KRN ) Tiongkok Rabu minggu ini akan dibuka di Beijing, ini merupakan urusan besar dalam kehidupan politik rakyat Tiongkok. Berikut ini kami perkenalkan sistem KRN sebagai badan kekuasaan negara tertinggi.

Hu Xiaoyan yang kini berumur 34 tahun menjadi buruh migran dari Provinsi Sichuan yang berpenduduk banyak ke Provinsi Guangdong di Tiongkok selatan pada sepuluh tahun yang silam, dengan upayanya sendiri, kini dia merupakan kepala bengkel di sebuah pabrik keramik di Kota Fushan, Provinsi Guangdong. Selama beberapa hari ini, sebagai wakil KRN, dia sedang mengumpulkan dan menyusun pendapat dan usulan para buruh migran. 

" Saya memperhatikan kesejahteraan, perlakuan dan jaminan sosial kelompok buruh migran, dan persoalan anak-anak masuk sekolah. Saya dipilih oleh rakyat, maka saya seharusnya menjalankan kewajiban saya. "

Di Tiongkok kini terdapat 150 juta buruh migran seperti Hu Xiaoyan yang telah meninggalkan kampung halaman dan bekerja di kota. Jumlah orang dalam kelompok yang disebut sebagai " buruh migran " itu mencapai seper sepuluh jumlah total penduduk Tiongkok. Hu Xiaoyan akan bersama dengan hampir tiga ribu wakil KRN menghadiri sidang tahunan KRN, ini berarti bahwa kelompok " buruh migran " akan mengutarakan pendapat atau usulan mereka di depan badan kekuasaan negara tertinggi.

Dari hal tersebut dapat terlihat, sifat sistem KRN ialah rakyat menjadi tuan atas diri sendiri. Dalam sistem tersebut, segala kekuasaan negara akhirnya akan dipegang oleh rakyat. Mungkin pendengar akan bertanya, di Tiongkok yang berpenduduk begitu banyak, bagaimana rakyat sejumlah 1,3 miliar rakyat dengan sungguh-sungguh menjalankan kekuasaannya sebagai tuan atas diri sendiri. Wakil KRN yang dipilih oleh Kongres Rakyat mempunyai dasar massa yang luas, termasuk tokoh-tokoh berbagai lapisan, daerah, etnis dan kalangan lainnya. Dengan diikut-sertakan sepenuhnya rakyat, KRN dapat memusatkan kepentingan bersama berbagai lapisan, sementara juga mencerminkan dan mengkoordinasi kepentingan khusus berbagai pihak, sehingga berbagai lapisan sosial memiliki juru bicaranya sendiri. Hu Xiaoyan justru mewakili " buruh migran " yang merupakan kelompok khusus yang baru tampil. Berbicara tentang terbentuknya wakil KRN Ke-11, Wakil Ketua Komite Tetap KRN Sheng Huaren mengatakan,

" Dibandingkan dengan wakil KRN yang lalu, struktur wakil KRN tahun ini lebih dioptimalkan. Wakil dari kader pimpinan dari badan pemerintah tingkat provinsi berkurang seper tiga dari pada sidang sebelumnya, sedangkan wakil buruh bertambah satu kalilipat, wakil dari petani juga bertambah 70 persen, yang mencapai tingkat perguruan tinggi mencapai 92 persen. Ditinjau dari keseluruhan, wakil yang dipilih untuk menghadiri KRN ke-11 mempunyai representatif yang luas dengan direkomendasi secara demokratis sesuai dengan undang-undang, diperiksa ketat oleh badan terkait dan diakui oleh massa rakyat. "

Rancangan resolusi merupakan rancangan terlebih dahulu yang diajukan oleh wakil KRN kepada badan kekuasaan negara, yaitu KRN, dapat dikatakan, rancangan resolusi itu merupakan cara, langkah, pendapat dan konsep yang dihabas oleh wakil KRN untuk menyelesaikan sesuatu persoalan. Mengajukan rancangan resolusi sesuai dengan undang-undang merupakan pekerjaan utama para wakil, dan juga adalah hak penting bagi wakil KRN.

" Rakyat memilih saya sebagai wakil, saya mewakili rakyat. " Di depan sidang KRN yang lalu, Ketua Komite Tetap KRN Wu Bangguo menyatakan, 

" Selama lima tahun ini, KRN telah menangani 3.772 rancangan resolusi, 29 ribu usulan, hak pengetahuan wakil mendapat jaminan, kualitas penanganan rancangan resolusi dan usulan meningkat dengan nyata, peranan para wakil telah dikembangkan. "

Masa jabatan setiap KRN selama lima tahun, sidang rutin diselenggarakan setiap tahun. Sidang pertama KRN yang baru akan dibuka pada tanggal 5 bulan ini yaitu Rabu nanti, sidang akan berlangsung dua pekan. Di depan sidang, para wakil KRN akan mendengar dan memeriksa laporan pekerjaan pemerintah, memeriksa dan meratifikasi laporang program ekonomi nasional dan perkembangan sosial serta laporan anggaran belanja pusatu dan daerah. Selain itu, dalam sidang kali ini akan akan dilangsungkan dua agenda penting, yaitu memilih dan menetapkan pemimpin badan negara yang baru, memeriksa konsep reformasi badan Dewan Negara.

Sistem KRN sudah menempuh jalan sepanjang setengah abad lebih, Presiden Tiongkok Hu Jintao menunjukkan, sistem tersebut akan terus diperkokoh dan disempurnakan.

" Sistem KRN sesuai dengan keadaan nyata di Tiongkok, sistem tersebut mencerminkan sifat negara sosialis Tiongkok, sementara dapat menjamin sistem politik pokok di mana rakyat sebagai tuan atas diri sendiri. Tiongkok akan terus mempertahankan dan menyempurnakan sistem KRN, menyempurnakan lebih lanjut sistem demokratis, meragamkan bentuk demokratis, memperluas keikut-sertaan rakyat dalam politik secara teratur, menjamin rakyat menangani urusan negara, menangani usaha ekonomi dan kebudayaan, menangani urusan sosial sesuai dengan penetapan undang-undang dan melalui berbagai jalur dan bentuk. "